Menteri Luhut Undang Ketua OJK dan Gubernur BI, Ini yang Dibahas

Reporter

Jumat, 18 Agustus 2017 19:11 WIB

Konferensi pers hasil Rapat Koordinasi Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Bank Indonesia, dihadiri oleh (kiri ke kanan), Gubernur Kalimantan Utara Iriawan Lambrie, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral Arhandra Tahar, dan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak, di Gran Senyiur, Balikpapan, 14 Juli 2017. Tempo/Ghoida Rahmah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pihaknya membicarakan tentang rencana China Development Bank atau CDB membuka kantor di Indonesia. Hal ini dibicarakan bersama dengan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso.

"Tadi dengan OJK menyangkut masalah CDB (buka) kantor di sini," kata Luhut Pandjaitan saat ditemui di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta Pusat, Jumat, 18 Agustus 2017.

Ketika ditanyakan apakah pembicaraan itu juga termasuk soal pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, Luhut menjawab tidak ada pembicaraan hal itu. "Tidak, tidak ada itu," ujar Luhut.

Baca: Menteri Luhut: Pemerintah Bahas Efisiensi di Pelabuhan

Sebelumnya, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mendapatkan komitmen pinjaman dari China Development Bank senilai US$4,5 miliar. Penandatanganan dilakukan antara Direktur Utama PT KCIC Hanggoro Budi Wiryawan dan Direktur Utama China Development Bank, Hu Huaibang.

Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno kini dikabarkan berusaha meyakinkan China Development Bank untuk mencairkan dana pinjaman US$ 4,5 miliar dengan pembebasan lahan minimal 53 persen.

Baca: Luhut: Tak Masalah Freeport Sampai 2041, Tapi Ada Syaratnya

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menjelaskan kedatangannya ke kantor Luhut terkait rencana lembaga keuangan yang ingin membuka kantor representatif di Indonesia. Lembaga keuangan ini ditengarai ingin mendukung kegiatan pembiayaan infrastruktur di Indonesia.

Namun Agus enggan menyebut nama lembaga keuangan tersebut. Hanya, ia menyampaikan Indonesia memang harus mengeksplorasi tentang sumber pembiayaan untuk pembangunan. "Kita memang harus mengeksplorasi hal itu."

DIKO OKTARA

Berita terkait

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

2 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

3 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

12 hari lalu

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

12 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

15 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

23 hari lalu

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

Bank Indonesia (BI) mencatat total penukaran uang baru mencapai Rp 1,13 triliun per 3 April 2024 atau H-7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

25 hari lalu

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

Selama periode libur Hari Raya Idul Fitri, Bank BJB tetap membuka beberapa jaringan kantor melalui kegiatan operasional terbatas dan layanan weekend banking.

Baca Selengkapnya

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

28 hari lalu

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

Ruas jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocimi mengalami longsor, diduga karena intensitas hujan deras pada Rabu malam

Baca Selengkapnya

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

28 hari lalu

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

BCA mengumumkan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang selama periode libur Idul Fitri 2024 berdasarkan hari libur yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

30 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.

Baca Selengkapnya