Revitalisasi Bandara, AirNav Banjarmasin Beli Tower Set Rp 35 M

Reporter

Minggu, 23 Juli 2017 17:19 WIB

Asap cukup tebal di Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin, Kalsel. ANTARA/Herry Murdy Hermawan

TEMPO.CO, Banjarmasin - Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia atau AirNav Cabang Banjarmasin, mengalokasikan belanja modal pembelian tower set senilai Rp 35 miliar pada 2017. Pembelian peralatan navigasi udara ini menyusul revitalisasi Bandara Syamsudin Noor yang mulai digarap sejak Mei lalu.

General Manager AirNav Cabang Banjarmasin, Hartoyo, mengatakan kebutuhan alat baru navigasi sangat mendesak demi mendukung terminal baru Bandara Syamsudin Noor. Selain itu, wajah terminal baru bandara akan menggeser kantor AirNav dan peralatan navigasi. Saat ini, tower navigasi dan kantor AirNav berdiri di seberang selatan bandara, dan akan dipindah ke sisi utara terminal atau daerah lapangan tembak TNI-AU.

“Alat baru sudah mendesak, kami juga mengikuti terminal baru agar keselamatan penerbangan terjamin. Air Traffic Control (ATC) harus bisa meyakinkan kiri dan kanan pesawat dalam kondisi clear,” ujar Hartoyo di sela peresmian Program Siswa Mengenal Nusantara 2017 di Kota Banjarmasin, Ahad 23 Juli 2017.

Baca juga: Bandara Ahmad Yani Baru Dirancang Eco Airport

Ia mengatakan pergeseran alat navigasi untuk mempermudah petugas ATC melihat posisi pergerakan pesawat secara visual. Sebab, Angkasa Pura I bakal memperluas area apron pesawat ke sisi timur terminal.

“Angkasa Pura masih menyiapkan tanahnya, mungkin pembangunannya mulai tahun depan. Kalau bangunan kantornya (usulan) tahap kedua tahun 2018,” Hartoyo berujar.

Menurut dia, perluasan apron memang jauh lebih mendesak ketimbang memperpanjang landasan pacu. Saat ini apron tidak mumpuni menampung unit pesawat yang melayani rute dari dan ke Banjarmasin. “Kapasitas apron perlu diperlebar,” ujar Hartoyo.

Adapun Direktur Keuangan AirNav, Triyana mengatakan sudah mengalokasikan investasi pembelian alat baru navigasi sebanyak Rp 2,1 triliun pada 2017. Menurut Triyana, modernisasi alat baru navigasi sangat mendesak di sejumlah bandara. Duit sebanyak itu salah satunya untuk pembelian tower sett dan Air Trafic System (ATS) di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru.

Baca: Areal Parkir Pesawat Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Kebanjiran

Pada semester satu tahun 2017, Triayana mengatakan sudah membelanjakan separuh duit dari Rp 2,1 triliun ini. “Angka Rp 2,1 triliun ini ada sebagian bawaan tahun lalu. Ada karena fisik belum rampung, tapi alat sudah dibeli. Penempatan ada di Pekanbaru, Samarinda, Manado, dan beberapa kota lain,” kata Triyana.

Di era teknologi saat ini, menurut dia, fisik alat navigasi bukan hal esensial, tapi perlu kelengkapan peralatan navigasi udara. Itu sebabnya, alat navigasi mesti menyesuaikan jenis pesawat dan kategori bandara. “Kalau panjang landasan pacu hanya 600 meter, enggak perlu alat yang canggih,” kata Triyana.

DIANANTA P. SUMEDI

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

7 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

20 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

3 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya