Pemerintah Resmikan Badan Otoritas Pariwisata Borobudur

Reporter

Editor

Setiawan

Rabu, 19 Juli 2017 18:02 WIB

Mantan Presiden Barack Obama mengunjungi Candi Borobudur abad ke-9 di Magelang, Jawa Tengah, 28 Juni 2017. REUTERS/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Pariwisata Arief Yahya meresmikan Badan Otorita Pariwisata Borobudur, Rabu, 19 Juli 2017. Candi Borobudur menjadi ikon besar untuk pengembangan pariwisata di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca: Lebaran, Borobudur Targetkan 316.792 Pengunjung

Badan Otoritas Pariwisata Borobudur ini akan menangani kawasan wisata yang meliputi tiga daerah. Yaitu Surakarta-Sangiran dan sekitarnya, Semarang-Karimunjawa dan sekitarnya serta Borobudur-Yogyakarta dan sekitarnya serta kawasan Dieng.

"Peraturan Presiden tentang otoritas sudah ditandatangani dan sudah diundangkan mulai 11 April 2017," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di kompleks Candi Prambanan, Rabu, 19 Juli 2017.

Candi Borobudur, kata Arief, menjadi salah satu dari sepuluh destinasi wisata prioritas. Otoritas ini memberikan tagline untuk candi ini. Yaitu Maha Karya Budaya Dunia atau Cultural Masterpiece.

Soal akses ke kawasan wisata, kata Arief, faktor suksesnya orang datang ke Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta adalah akses udara. Sebab sekitar 75 persen turis asing datang ke Indonesia menggunakan akses udara atau pesawat terbang dan 24 persen melalui laut di Kepulauan Riau. "Kalau ekstremnya, minus Kepri (Kepulauan Riau), orang datang melalui udara," katanya.

Menurut Arief, kelemahan destinasi adalah akses udara. Hal paling krusial untuk akses adalah bandar udara. Untuk itu pembangunan bandara baru di Kulon Progo sudah sangat mendesak. "Kalau kita mau menjadi destinasi kelas dunia, maka bandaranya harus kelas dunia."

Arief menambahkan, Borobudur saat ini hanya bisa menggaet sebanyak 250 turis asing per tahun. Keseluruhan yang datang ke Indonesia sebanyak 4 juta orang. Sedangkan Anchor World (Kamboja) bisa menyedot 2,5 juta wisatawan per tahun.

"Jika bandara baru sudah jadi, untuk mendatangkan dua juta wisatawan (mancanegara) ke Yogyakarta dan Jawa Tengah itu tidak terlalu," kata Arief.

Kemudian amenitas sangat diperlukan untuk menunjang pariwisata inti. Amenitas adalah fasilitas-fasilitas yang memberikan pelayanan segala kebutuhan wisatawan. Selain itu juga tourism resort seperti Nusa Dua Bali yang mencapai 350 hektare. Begitu juga di Belitung yang kawasannya mencapai 324 hektare.

"Kita start dengan 300 hektar,e Badan Otorita Pariwisata Borobudur sudah dilauncing pak Menko (Luhut), dan sudah mulai jalan," ucap Arief.


Badan Otorita Pariwisata Borobudur mempunyai zona koordinatif meliputi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Yaitu meliputi empat KSPN (Kawasan Strategi Pariwisata Nasional). Yaitu Borobudur - Yogyakarta, Dieng, Surakarta-Sangiran, dan Semarang-Karimunjawa. "Otoritas ini harus bertanggungjawab untuk mengembangkan infrastruktur dan utilitas dasar dari keempat KSPN itu," kat Arief.

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menambahkan untuk akses ke bandar baru di Kulon Progo masih dalam tahap studi komprehensif. "Kita berpikir jauh misalnya jalur kereta api Yogyakarta - Magelang- Wonosobo," kata dia.

Baca: Akses Bandara Kulon Progo-Borobudur Dongkrak ...

Target wisatawan mancanegara ke Indonesia pada 2019 sebanyak 20 juta orang. Pendapatannya ditargetkan mencapai USD 20 miliar.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

57 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

58 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya