Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Analis: Bisa Bikin Panik Pasar  

Reporter

Kamis, 13 Juli 2017 13:29 WIB

REUTERS/Daniel Munoz

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar reshuffle kabinet Jokowi yang kembali berembus dianggap bisa membuat pasar panik. Analis PT Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, menilai reshuffle kabinet Joko Widodo tidak perlu dilakukan. "Bolak-balik diganti malah nanti tidak fokus kerjanya," ujarnya saat dihubungi, Kamis, 13 Juli 2017. Belum lagi masa bakti pemerintah tinggal 2 tahun.

Dari sisi kinerja para menteri, Reza menyatakan, tidak ada perubahan yang signifikan. Namun dia mencatat perbaikan pengaturan makro di tangan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution. Dia mengatakan ekonomi Indonesia kini sudah lebih baik dibanding sebelumnya yang tampak rentan.

Baca: Reshuffle Kabinet, Ekonom: Rini Soemarno Agak Bermasalah

Reza mengatakan reshuffle kabinet Jokowi juga bisa membuat panik pasar. "Walau saat ini masih part of sentiments karena sentimen masih didominasi global," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio menyatakan dukungannya terhadap rencana kerja pemerintah. Dia mengatakan BEI berhubungan langsung dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Lembaga tersebut yang nantinya akan berhubungan langsung dengan para menteri. "Buat kami sih semestinya siapa pun bisa jalan," katanya.

Baca: Isu Resuffle Kabinet, di Sini Titik Lemah Tim Ekonomi Jokowi

Menteri di bidang ekonomi yang dikabarkan akan terkena reshuffle kabinet Jokowi antara lain Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. Menteri lain yang dikabarkan bakal dicopot adalah Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.

Kabar reshuffle kabinet Jokowi tersebut dibenarkan salah seorang pejabat di Istana. Dia mengatakan Presiden telah dua kali berdiskusi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk membahas reshuffle. Diskusi pertama dilakukan sebelum Lebaran. Terakhir, keduanya duduk bersama pada Selasa sore pekan lalu.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

16 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

23 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

37 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

54 hari lalu

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Reshuffle Kabinet Jokowi Tunggu Hari, Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi

20 Februari 2024

Terkini Bisnis: Reshuffle Kabinet Jokowi Tunggu Hari, Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi

Reshuffle kabinet Jokowi tunggu hari biasanya. Pengamat sebut kenaikan harga beras mestinya diantisipiasi karena mengancam inflasi.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

2 Februari 2024

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

1 Februari 2024

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi Greylag Entities terhadap putusan permohonan pembatalan perdamaian yang sebelumnya memenangkan Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya