Berbisnis Babi, Bank Muamalat Tolak Proposal Damai Debitur

Reporter

Rabu, 12 Juli 2017 15:50 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta -PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. tak setuju dengan proposal perdamaian perusahaan peternakan PT Bintang Jaya Proteina Feedmil dan PT Sinka Sinye Agrotama (Sujaya Group). Proposal perdamaian itu merupakan upaya penyelesaian utang-piutang dalam proses restrukturisasi di pengadilan niaga. Alasan Bank Muamalat menolak proposal karena debiturnya tersebut berbisnis peternakan babi.


Bank Muamalat Indonesia merupakan satu dari 22 kreditur dengan jaminan atau kreditur separatis yang memberikan suara dalam voting proposal perdamaian Sujaya Group di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat hari ini, Rabu, 12 Juli 2017.

Meski tidak setuju, Sujaya Group tetap lolos dari pailit. Pasalnya, 21 kreditur separatis lainnya menyatakan setuju dengan usulan Sujaya Group dalam menjadwalkan ulang pembayaran utang-utangnya. PT Bintang Jaya Proteina Feedmil dan PT Sinka Sinye Agrotama telah memanfaatkan waktu restrukturisasi utang selama 270 hari.

Kurun tersebut merupakan waktu maksimal dalam proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) yang diatur dalam UU No. 37/2004 tentang Kepailitan dan PKPU. Debitur masuk dalam PKPU pada 18 Oktober 2016.

Salah satu pengurus PKPU Djawoto Jowono mengatakan voting proposal perdamaian dihadiri oleh 22 kreditur separatis dan 97 kreditur konkuren. Suara kreditur separatis yang menyetujui proposal perdamaian telah mewakili 94,21 persen. Suara yang tidak setuju sejumlah 5,79 persen.

Sementara itu, proposal perdamaian disetujui 100 persen oleh 97 kreditur konkuren yang hadir dalam pemungutan suara. Dengan begitu, hasil tersebut telah memenuhi syarat diterimanya proposal perdamaian sesuai dengan Pasal 281 huruf a dan b UU No. 37/2004 tentang Kepailitan dan PKPU.

Meski Bank Muamalat tak setuju, mengacu hasil voting, akhirnya Sujaya Group lolos pailit. “Hasil ini akan kami serahkan kepada hakim pengawas untuk selanjutkan direkomendasikan kepada hakim pemutus,” tutur Djawoto. Sidang pengesahan atau homologasi akan digelar pada Senin, 17 Juli 2017.

BISNIS.COM

Berita terkait

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

6 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

6 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

15 hari lalu

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

15 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

18 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

26 hari lalu

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

Bank Indonesia (BI) mencatat total penukaran uang baru mencapai Rp 1,13 triliun per 3 April 2024 atau H-7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

28 hari lalu

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

Selama periode libur Hari Raya Idul Fitri, Bank BJB tetap membuka beberapa jaringan kantor melalui kegiatan operasional terbatas dan layanan weekend banking.

Baca Selengkapnya

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

31 hari lalu

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

Ruas jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocimi mengalami longsor, diduga karena intensitas hujan deras pada Rabu malam

Baca Selengkapnya

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

31 hari lalu

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

BCA mengumumkan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang selama periode libur Idul Fitri 2024 berdasarkan hari libur yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

33 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.

Baca Selengkapnya