Sejumlah kendaraan pemudik melintasi Jalan Tol Pejagan-Pemalang di Brebes, Jawa Tengah, Jumat, 23 Juni 2017. Arus mudik di Jalan Tol Pejagan-Pemalang yang mengarah ke Brexit dan Gerbang Tol Kali Gangsa terpantau ramai lancar. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
TEMPO.CO, BREBES - Volume kendaraan arus balik lebaran, Jumat 30 Juni 2017, di Brebes mengalami peningkatan yang cukup tajam. Satlantas Polres Brebes memberlakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik.
Pantauan Tempo, kepadatan arus lalu lintas masih terjadi di Jalur Selatan dan Tengah Brebes. Kendaraan dari selatan ke utara mengantre hingga puluhan kilometer. Simpul kemacetan terjadi di Pasar Linggapura dan Perlintasan Kereta Api Karangsawah. Kemacetan terjadi hingga Jalan Lingkar Bumiayu.
Kepolisian melakukan rekayasa arus guna mengurai kemacetan. Di Jalur Prupuk-Pejagan, polisi menerapkan one way atau satu arah sepanjang 40 kilometer. Kendaraan dari Yogyakarta dan Purwokerto menggunakan dua lajur menuju Jakarta. Sebaliknya kendaraan dari Pejagan dialihkan ke Jalur Pantura.
"Kami sudah sepakat apabila memang arus balik sudah mulai padat. mulai dari Klongengan ke Pejagan. Bahkan dari bumiayu kemarin sudah diberlakukan one way mulai dari rabu pagi sampai hari ini," kata Kepala Pos Pam Flyover Dermoleng, Ketanggungan, Brebes, Inspektur Dua Iwan Sujarwadi, Jumat 30 Juni 2017.
Menurut Iwan, selain dialihkan ke Jalur Pantura, kendaraan dari Pejagan yang akan menuju Purwokerto dialihkan ke Perempatan Permai, Ketanggungan. Dari situ kendaraan bisa menuju Jatibarang, Songgom hingga Slawi. "Tapi dari arah selatan tetap kita berlakukan one way agar tidak tersendat. Arus lokal hanya roda dua," kata dia.
Selain di jalur tengah, polisi juga memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan pola tiga banding satu di Jalur Pantura. Kendaraan dari arah Semarang menuju Jakarta menggunakan tiga lajur. Sebaliknya kendaraan dari Jakarta menggunakan satu lajur. "Pola 3:1 dari Simpang Empat Maya menuju tol Brexit," kata Kasatlantas Polres Brebes Ajun Komisaris Arfan Zulkan Sipayung.
Menurut Arfan, rekayasa hanya diterapkan selama setengah jam dari pukul 16.00-16.30. Upaya itu dilakukan untuk menarik kendaraan yang berjubel di sekitar perempatan Mall Pasific tersebut. "Hari ini rekayasa lalu lintas cuma sekali," kata Arfan.
Dia mengakui jika volume kendaraan yang melintas di pantura dan Tol Brebes Timur berkurang saat arus balik dibanding tahun lalu. Hal itu karena adanya tol darurat Batang - Brebes yang mulai diberlakukan untuk arus balik pada Kamis, 29 Juni 2017 kemarin. "Dengan adanya tol darurat sangat membantu mengurangi volume kendaraan di Pantura," kata Arfan.
