Kurangi Beban, Motor Dialihkan Dari Jalur Pantura Utama

Reporter

Jumat, 30 Juni 2017 14:04 WIB

Pemudik memarkir sepeda motornya dan beristirahat saat arus balik di Lingkar Nagreg, Kabupaten bandung, Jawa Barat, 28 Juni 2017. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, CIREBON – Pemudik yang gunakan motor sempat dialihkan menuju jalur pantura tengah. Padatnya pantura utama menjadi sebab pengalihan arus lalu lintas tersebut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, padatnya pantura utama membuat jajaran Polres Cirebon Kota akhirnya mengalihkan pemudik yang menggunakan motor ke pantura tengah. Saat berada di Pegambiran, Kota Cirebon motor pemudik tidak diperbolehkan lurus menuju jembatan layang namun dibelokkan ke kanan masuk ke Kota Cirebon.


Petugas pun bersiaga dan sudah menutup jalan yang menuju jembatan layang. Selanjutnya pemudik masuk ke Kota Cirebon melalui Jalan Diponegoro-Kapetakan-Karangampel-Indramayu.

Kasatlantas Polres Cirebon Kota, AKP Galih Raditya menjelaskan jika pengalihan arus lalu lintas dilakukan pada Jumat, 30 Juni 2017 dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. “Selama satu jam dilakukan pengalihan untuk membagi beban,” kata Galih. Agar beban di pantura utama tidak terlalu berat yang bisa berdampak pada kemacetan panjang di jalur pantura.


Simak: Arus Balik Lebaran, Tiket Kereta Api Ludes Hingga Selasa Depan

Pengalihan arus lalu lintas, lanjut Galih, masih dimungkinkan terjadi beberapa jam ke depan. “Kita lihat situasi,” kata Galih.

Sementara itu berdasarkan pantauan, antrian panjang kendaraan terjadi di jalur pantura utama Cirebon. Kendaraan yang didominasi oleh motor antri mulai dari Kedawung hingga Plered, Kabupaten Cirebon. Antrian panjang terjadi karena di sepanjang sisi jalan Tengah Tani banyak terdapat kios-kios penjual oleh-oleh khas Cirebon. Sejumlah pemudik, baik yang menggunakan motor maupun mobil membeli oleh-oleh di kios-kios kecil tersebut. Kendaraan mereka pun parkir di bahu jalan, yang berarti sudah memakai satu lajur jalan.

“Beli disini lebih praktis,” kata Dila, pemudik yang menggunakan motor yang akan kembali ke Jakarta saat ditemui di salah satu kios oleh-oleh yang ada di kawasan Tengah Tani. Selain karena sekalian lewat juga karena tidak perlu lagi masuk ke pasar untuk membeli oleh-oleh khas Cirebon. “tadi teman ada yang pesan kerupuk kulit. Beli disini saja, “ kata Dila.


IVANSYAH

Berita terkait

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

13 hari lalu

InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

InJourney Airports mencatat sebanyak 7,4 juta pergerakan penumpang selama masa angkutan Lebaran periode 3 April hingga 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

14 hari lalu

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

Puncak arus mudik Lebaran di Bandara Ahmad Yani terjadi pada 6 April 2024 yaitu sebanyak 10.193 penumpang.

Baca Selengkapnya

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

14 hari lalu

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

Total perjalanan selama masa angkutan lebaran periode 31 Maret hingga 21 April 2024 sebanyak 1.693 kereta api.

Baca Selengkapnya

Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Tersibuk di Asia Tenggara Mengalahkan Changi

15 hari lalu

Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Tersibuk di Asia Tenggara Mengalahkan Changi

Padatnya penumpang selama periode angkutan Lebaran 2024 menjadikan Bandara Soekarno-Hatta tersibuk di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

16 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

17 hari lalu

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

BUP BP Batam melayani 580.867 penumpang di Periode Angkutan Lebaran Tahun 2024

Baca Selengkapnya

Pengguna Commuter Line Lebaran Masih Ramai, Capai 12 Juta Orang

17 hari lalu

Pengguna Commuter Line Lebaran Masih Ramai, Capai 12 Juta Orang

Pengguna commuter line sebanyak 300 ribu orang lebih pada Senin sore, 15 April 2024. Total pengguna selama angkutan Lebaran capai 12 juta.

Baca Selengkapnya

Semua Moda Angkutan Lebaran 2024 di Denpasar Alami Lonjakan Penumpang

22 hari lalu

Semua Moda Angkutan Lebaran 2024 di Denpasar Alami Lonjakan Penumpang

Seluruh moda Angkutan Lebaran 2024 di Denpasar, Bali dilaporkan mengalami peningkatan penumpang.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

22 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.

Baca Selengkapnya