Mendag Klaim Lonjakan Harga Daging Ayam Bukan Ulah Kartel

Reporter

Rabu, 28 Juni 2017 13:32 WIB

Pedagang memotong daging ayam di pasar tradisional Peunayung, Banda Aceh, 26 Mei 2017. Melonjaknya permintaan konsumen terhadap daging ayam pada hari terakhir Meugang, mengakibatkan harga jual daging ayam naik hingga Rp48.000 per ekor. ANTARA/Ampelsa

TEMPO.CO, BANDUNG - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, lonjakan harga daging ayam dan telur jelang selama sepekan menjelang Hari Raya Lebaran lalu bukan ulah kartel. “Tidak, karena itu lebih banyak (ulah) pada pedagagang di level bawah. Sebab yang besar-besar, mereka gak berani, sudah gak berani. Kalau berani resikonya terlalu berat dan terlalu mahal berhadapan dengan pemerintah. Kita keras sekali,” kata dia di Bandung, Rabu, 28 Juni 2017.

Simak: Kiat Terhindar dari Asam Urat dan Kolesterol Saat Lebaran

Enggar mengatakan, harga ayam jelang Lebaran diakuinya sempat tembus di harga Rp 40 ribu per kilogram. “Tapi itu hanya beberapa hari, tapi dalam beberapa hari kemudian turun karena suplaynya banyak,” kata dia.

Sebelumnya, Enggar mengaku sengaja melepaskan kendali harga ayam dan telur jelang Lebaran karena peternak terancam merugi akibat pasokannya berlimpah. Kenaikan harga jelang Lebaran itu menjadi kompensasinya. “Itu merecover, ada sedkit keuntunganya kita hitung itu. Kalau disebut-sebut sebagai Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu, per ayamitu rata-rata 1,3 kilogram sampai 1,5 kilogram. Kalau dihitung per kilonya itu masih sangat rendah,” kata Engggar.

Simak: Cek Harga, Bupati Purwakarta Turun ke Pasar

Menurut Enggar, situasi seruupa terjadi pada telur ayam. “Pada waktu itu, pada H-10 di 2 pasar saya sedih karena harganya terlalu rendah. Di Pasar Cilegon itu telur Rp 18 ribu (per kilogram) di pasar, sedangkan kita mengeluarkan Permendag (penetapan harga telur) Rp 18 ribu itu pembelian di peternak,” kata dia.

Enggar mengatakan, intervensi yang dilakukannya untuk tata niaga daging ayam dan telur dilakukan di level distribusinya. “Memang waktu itu yang kita intervensi di tengah ini. Kita kasih tahu peternaknya, sumber peternak, naikin aja, kalau yang lain anda turunin. Memang masih ada ekses tapi kenaikannya sama sekali tidak besar,” kata dia.

Menurut Enggar, kenaikan harga daging ayam rata-rata jelang Lebaran masih dalam toleransi. “Sampai dengan kemarin kenaikan harga ayam itu 5,6 persen, kenaikannya jadi masih batas normal,” kata dia.

Kendati demikian, Enggar mengatakan, situasi lonjakan harga ayam 7 hari jelang Lebaran itu menjadi catatan Kementeriannya. “Stoknya banyak, dan memang memanfaatkan di H-7, satu catatan. Tapi tidak semua tertekan. Jadi yang marginnya besar ini di bandar, tapi peternak kita cek di daerah-derah mereka juga naikkan, cuma kenaikannya tidak signifikan yang diperoleh bandar, tapi peternak juga menikmati,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

8 jam lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

1 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

1 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

6 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

6 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

6 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

8 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

9 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

12 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

15 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya