PGN Targetkan Batam Menjadi Kota Gas Bumi  

Reporter

Editor

Setiawan

Rabu, 21 Juni 2017 13:30 WIB

Petugas PT Perusahaan Gas Negara (PGN) melakukan pengecekan rutin gas Engine di Plaza Indonesia Jakarta, 10 Agustus 2016. PT PGN (Persero) Tbk saat ini telah memasok gas bumi ke mal sebanyak 50.000-52.000 meter kubik gas setiap harinya. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) (Persero) Tbk menargetkan Batam, Kepulauan Riau, menjadi kota gas bumi. Perusahaan meyakini pasokan energi yang andal akan menarik banyak investor berinvestasi di daerah itu.

Baca: PGN Dapatkan Tambahan Gas 37 Miliar BTUD dari Conoco Philips

“Sejak 2004 kami terus membangun jaringan distribusi gas bumi ke pelanggan di Batam. PGN memasok langsung ke industri, usaha komersial, sampai pembangkit listrik dan rumah tangga,” ujar Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 21 Juni 2017.

Dilo mengatakan Batam dalam waktu dekat bisa disebut sebagai kota gas bumi. Sebab, PGN terus memperluas jaringan infrastruktur dan meningkatkan pasokan gas bumi ke berbagai wilayah di Batam. Saat ini, untuk wilayah Batam, PGN telah melayani 3.497 pelanggan rumah tangga, 53 pelanggan komersial, serta 43 pelanggan industri dan pembangkit listrik.

Sedangkan secara total, PGN telah memasok ke 1.658 industri besar dan pembangkit listrik, 1.930 pelanggan komersial, dan 204.000 pelanggan rumah tangga yang tersebar di 19 kabupaten/kota di 12 provinsi di seluruh Indonesia.

Menurut Dilo, dalam waktu dekat pihaknya juga kembali menyelesaikan proyek pipa transmisi WNTS di titik Subsea Tie In-Batam (SSTI-B) ke Pulau Pemping. Proyek ini merupakan penugasan pemerintah kepada PGN untuk membangun dan mengoperasikan pipa gas dari SSTI-B ke Pulau Pemping.

Dilo meyakini pengembangan proyek infrastruktur pipa transmisi WNTS di titik Subsea Tie In-Batam (SSTI-B) ke Pulau Pemping akan memberikan manfaat. Adapun manfaat itu berupa alternatif pasokan gas bagi Kepulauan Riau (Batam, Bintan, dan Karimun) dan salah satu wujud kontribusi PGN mendukung program pemerintah untuk ketahanan dan kemandirian energi nasional.

Dilo mengungkapkan dengan terbangunnya proyek pipa gas tersebut, PGN wilayah Batam akan memiliki tambahan total kapasitas energi sebesar 40 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD). Bahkan volume gas bumi dapat ditingkatkan hingga 100 BBTUD di tahun-tahun berikutnya, sesuai dengan kebutuhan masyarakat di berbagai segmen pengguna gas. Pihaknya mengharapkan langkah itu semakin memperkuat jaminan pasokan gas bumi PGN ke pelanggan.

Menurut Dilo, dengan adanya dukungan ketersediaan energi di Batam yang besar ini, Pemerintah Kota Batam bisa bekerja sama untuk dapat menarik lebih banyak investor dari luar negeri guna meningkatkan perekonomian di Pulau Batam, Bintan, dan sekitarnya. Termasuk membangun sektor komersial, industri, dan kelistrikan sebagai salah satu penopang perekonomian.

Baca: PGN Terus Ekspansi Tingkatkan Distribusi Gas Bumi

Dilo mengklaim PGN bertumbuh bersama semua pelanggan dan stakeholder lain. Tujuannya membangun daya saing negeri yang mandiri melalui infrastruktur yang terintegrasi dan pasokan gas yang andal. “Pasokan energi terjamin dan andal, bukan tidak mungkin Batam akan menjadi surga bagi investor berinvestasi,” katanya.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Mengenal Bahan Bakar CNG yang Digunakan Taksi Bluebird, Diklaim Bisa Kurangi Emisi

12 Desember 2023

Mengenal Bahan Bakar CNG yang Digunakan Taksi Bluebird, Diklaim Bisa Kurangi Emisi

Sebanyak 3.200 unit armada taksi Bluebird menggunakan bahan bakar Compressed Natural Gas (CNG).

Baca Selengkapnya

PGN Test Drive Motor Bahan Bakar Gas, Hasilnya Mencengangkan

31 Maret 2023

PGN Test Drive Motor Bahan Bakar Gas, Hasilnya Mencengangkan

Harga BBG atau bahan bakar gas sama di semua tempat pengisian, yakni Rp 4.500 per liter setara premium ( LSP).

Baca Selengkapnya

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

12 Juni 2022

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

Gigih merupakan Direktur Utama PGN pada periode 2018-2020.

Baca Selengkapnya

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

31 Mei 2022

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

PGN, subholding gas Pertamina akan membagikan dividen Rp3,01 triliun pada 29 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Tarif BBG Naik, Transjakarta: Belum Ada Arahan Pemprov soal Tarif Layanan

13 Mei 2022

Tarif BBG Naik, Transjakarta: Belum Ada Arahan Pemprov soal Tarif Layanan

Kenaikan tarif BBG akan berdampak terhadap beban biaya operasi Transjakarta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Aturan Lengkap PPKM, Tarif BBG Naik per 1 Mei

11 Mei 2022

Terpopuler Bisnis: Aturan Lengkap PPKM, Tarif BBG Naik per 1 Mei

Artikel mengenai aturan lengkap pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tampak paling banyak dibaca. Ada juga tentang kenaikan BBG.

Baca Selengkapnya

Tarif BBG Resmi Naik per 1 Mei, Energi Watch: Masih Lebih Murah dari BBM

10 Mei 2022

Tarif BBG Resmi Naik per 1 Mei, Energi Watch: Masih Lebih Murah dari BBM

Kenaikan harga BBG tidak akan mengganggu proses transisi energi. Sebab, harganya lebih murah ketimbang BBM.

Baca Selengkapnya

Komut PGN Arcandra: Gas untuk Masa Transisi Energi, Lebih Bersih dari Batu Bara

12 Januari 2022

Komut PGN Arcandra: Gas untuk Masa Transisi Energi, Lebih Bersih dari Batu Bara

Kendati gas tidak sepenuhnya bersih karena berbasis fosil, Komut PGN Arcandra menilai sumber energi itu bisa digunakan di masa transisi

Baca Selengkapnya

PGN Raup Laba Rp 870 Miliar di Triwulan I 2021

4 Mei 2021

PGN Raup Laba Rp 870 Miliar di Triwulan I 2021

PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN berhasil meraih laba Rp 870 Miliar pada Triwulan pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

DKI Diminta Segera Pakai Kendaraan Operasional Bahan Bakar Gas

13 September 2019

DKI Diminta Segera Pakai Kendaraan Operasional Bahan Bakar Gas

Penggunaan bahan bakar gas untuk kendaraan operasional pemda dan angkutan umum sesuai amanat Pergub Nomor 141 Tahun 2007.

Baca Selengkapnya