Lebaran, Tiket Garuda Rute Malang-Jakarta Habis

Reporter

Jumat, 2 Juni 2017 19:30 WIB

Pahala Nugraha Mansury, Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. ANTARA/Fajrin Raharjo

TEMPO.CO, MALANG — Hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah diperkirakan jatuh pada Ahad, 25 Juni 2017, dan tiket pesawat dari Malang ke Jakarta sudah ludes. Salah satunya, tiket pesawat Garuda Indonesia.

Manajer Pemasaran dan Penjualan Kantor Cabang Malang Garuda Indonesia Muhammad Adi Kurniadi mengatakan, di awal bulan suci Ramadan ini okupansi atau keterisian penumpang Garuda melonjak. Lonjakan pembelian tiket pesawat paling dirasakan untuk penerbangan Jakarta-Malang pada puncak arus mudik, 22-24 Juni atau H-3 hingga H-1 Lebaran, serta pada masa arus balik Malang-Jakarta, 1-2 Juli atau H+6 dan H+7 Lebaran.

“Semua isian sudah di atas 95 persen,” kata Ardi kepada Tempo, Jumat, 2 Juni 2017.

Baca: Kemenhub Siapkan 523 Pesawat untuk Lebaran 2017

Seluruh penumpang baik dari Jakarta maupun dari Malang diangkut dengan pesawat jenis Boeing 737-800 NG. Pesawat ini berkapasitas 162 tempat duduk (seats), yang terbagi 12 tempat duduk kelas bisnis dan 150 tempat duduk kelas ekonomi.

Menurut Ardi, maskapai milik negara itu mengajukan penambahan satu jadwal penerbangan atau extra flight dari dan ke Malang untuk mengantisipasi tingginya minat calon penumpang. Garuda masih menunggu persetujuan slot dari otoritas Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Provinsi Banten, serta otoritas Bandar Udara Abdulrachman Saleh di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Baca: Pemudik Pesawat Terbang Diramalkan Naik 9,8 Persen

“Jika memang berjalan lancar, akan ditambah satu flight per hari sehingga total menjadi 3 kali Cengkareng-Malang pergi-pulang, dengan schedule yang masih kami sesuaikan dengan kedua bandara itu,” ujar Ardi.

Saat ini, tempat duduk yang dijual Garuda masih normal untuk dua penerbangan per hari. Garuda terbang dari Cengkareng tiap hari pada pukul 08.20 dan 10.40 WIB, serta dijadwalkan mendarat di Malang pada pukul 10.05 dan 12.25 WIB, dengan durasi tiap penerbangan selama 1 jam 45 menit.

Sebaliknya, Garuda take-off dari Malang ke Cengkareng tiap pukul 10.35 dan 13.10 WIB, serta dijadwalkan landing di Soekarno-Hatta pada pukul 12.30 WIB (durasi terbang 1 jam 35 menit) dan 14.40 WIB (durasi terbang 1 jam 25 menit).

Selain Garuda, penerbangan dari Malang juga dilayani maskapai Sriwijaya Air, Citilink Indonesia, Batik Air, dan Wings Air. Sama dengan Garuda, Sriwijaya mendaratkan penumpang dari Malang di Cengkareng.

Citilink dan Batik Air juga melayani rute Malang-Jakarta, tapi kedua maskapai itu sama-sama menurunkan penumpang di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma. Sedangkan Wings Air (anak perusahaan Lion Air) mendaratkan penumpang dari Malang di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai di Denpasar, Bali.

ABDI PURMONO

Berita terkait

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

20 Desember 2022

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

Pada April lalu, bos Garuda menekankan PMN tidak akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

20 Desember 2022

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Pemerintah mengucurkan PMN Rp 7,5 triliun kepada Garuda setelah perusahaan maskpai itu lolos penundaan kewajiban pembayawan utang (PKPU).

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

6 Desember 2022

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

Pemerintah akan mengucurkan PMN kepada Garuda senilai Rp 7,5 triliun pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

11 November 2022

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

Masyarakat diimbau secara berkala melakukan pengecekan jadwal penerbangan, khususnya pada periode gelaran KTT G20.

Baca Selengkapnya

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

20 Oktober 2022

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

Dalam aksi korporasi itu, Garuda akan melaksanakan rights issue sebanyak dua kali.

Baca Selengkapnya

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

20 Oktober 2022

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengakui perseroan sempat lesu darah lantaran pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

20 Oktober 2022

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

Mulai September 2021, menurut Irfan, sebenarnya Garuda Indonesia sudah mampu memperkecil gap antara pendapatan dan biaya yang dikeluarkan.

Baca Selengkapnya

Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan Rute Domestik Mulai Oktober 2022

5 Oktober 2022

Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan Rute Domestik Mulai Oktober 2022

Irfan mengungkapkan penambahan frekuensi Garuda dilaksanakan secara bertahap melalui serangkaian evaluasi.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Penerbangan Makassar-Denpasar

5 Oktober 2022

Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Penerbangan Makassar-Denpasar

Rute penerbangan Garuda lintas pulau itu akan beroperasi tiga kali per minggu mulai 7 Oktober 2022.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Ajukan Prosedur Pailit Chapter 15: Bagaimana Soal Utang Piutang?

28 September 2022

Garuda Indonesia Ajukan Prosedur Pailit Chapter 15: Bagaimana Soal Utang Piutang?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan pengajuan permohonan chapter 15 itu tindak lanjut atas penundaan kewajiban pembayaran utang

Baca Selengkapnya