Siap-siap, Bayar Tol Tak Lagi Terima Tunai Pada Oktober 2017

Reporter

Rabu, 31 Mei 2017 19:00 WIB

Pengendara mobil tengah memasukki gerbang tol otomatis dikawasan Cengkareng, Jakarta, 14 Mei 2017. Sistem transaksi nontunai bisa diterapkan di semua gerbang tol pada Oktober nanti. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berencana menerapkan pembayaran non tunai menggunakan uang elektronik (e-money) di seluruh ruas tol di Indonesia. Tol ditargetkan tak lagi menerima tunai pada Oktober 2017.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan elektronifikasi jalan tol dibuat untuk meningkatkan pelayanan pengguna tol. "Khususnya berkaitan dengan kemudahan transaksi, kecepatan waktu transaksi, dan antisipasi terjadinya antrean kendaraan di gerbang tol," katanya di Bank Indonesia, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2017.

Basuki mengatakan pembayaran tunai di gerbang tol memakan waktu 9 detik. Sementara dengan pembayaran non tunai, transaksi bisa selesai hanya dalam 3 detik.

Baca: Lewat Jalan Tol Gunakan Kartu E-Toll, Ini Saldo Minimalnya

Elektronifikasi jalan tol dikembangkan Kementerian PUPR bersama Bank Indonesia. Lembaga keuangan itu berperan memastikan uang elektronik tersedia bagi seluruh masyarakat. "Kalau customer mau commit non tunai, semua harus pegang kartu tol elektronik," kata Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo.

Agus menginstruksikan perbankan untuk lebih gencar mensosialisasikan e-money. Masyarakat harus dipastikan mendapat kemudahan akses mendapatkan kartu dan isi ulang.

Bank Indonesia berencana memberikan insentif kepada perbankan agar kinerja sosialisasi lebih cepat. Selama ini baru 25 persen pengendara yang memanfaatkan non tunai. "Selama ini kinerjanya kurang cepat," kata Agus.

Simak: BRI Incar Pemudik Jawa Timur Pakai Kartu E-Money

Insentif diberikan dengan mengizinkan perbankan mengambil keuntungan dari layanan isi ulang. Selama ini, isi ulang uang elektronik tidak dipungut biaya. Namun Agus mengatakan wacana insentif masih dibahas hingga saat ini. Penerapannya menunggu revisi Peraturan Bank Indonesia tentang e-money.

Setelah semua ruas tol tak lagi menerima tunai, pemerintah menargetkan integrasi sistem ruas jalan tol. Pemerintah akan menghilangkan gerbang-gerbang tol perantara paling lambat Desember 2017. Agus mencontohkan perjalanan dari Jakarta ke Cirebon melalui tol. "Pengendara nantinya hanya perlu tap di Jakarta dan Cirebon," kata dia.

Elektronifikasi jalan tol tak berhenti di sana. Pemerintah menargetkan penerapan multilane free flow. Kendaraan nantinya bisa melaju di jalan tol tanpa perlu transaksi di gerbang tol. "Nanti pakai sistem radio," kata Agus. Penerapan tersebut ditargetkan terealisasi paling lambat akhir 2018.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

1 hari lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

2 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

3 hari lalu

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) kembali mendapatkan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk proyek Jalan Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

4 hari lalu

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

Anggota Komisi II DPR RI, Arsyadjuliandi Rachman, mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembayaran lahan Tol Pekanbaru-Padang.

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

6 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

8 hari lalu

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

Akses keluar yang menjadi favorit pengguna Jalan Tol Yogya-Solo adalah arah Ngawen sebanyak total 40.965 kendaraan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

8 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

9 hari lalu

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

11 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

Diskon tarif tol 20 persen ini kembali berlaku mulai hari ini, Rabu, 17 April 2024 pukul 05.00 sampai 19 April 2024 pukul 05.00.

Baca Selengkapnya