Jokowi Perintahkan Peningkatan Rating Investasi Kerek Sektor Riil

Reporter

Editor

Sugiharto

Senin, 29 Mei 2017 17:41 WIB

Presiden Jokowi memberi arahan dalam sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, 29 Mei 2017. Tempo/Aditya Budiman.

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo alias Jokowi meminta peningkatan rating layak investasi yang dicapai Indonesia segera ditindaklanjuti agar berefek positif bagi sektor riil.

"Saya minta agar tindaklanjut dari kita, sehingga efek positif itu tidak hanya dinikmati pada investasi portofolio, di saham, tetapi efek positif yang lain juga bisa mendorong sektor riil untuk menumbuhkan perekonomian kita," kata Jokowi dalam pengantar Rapat Kabinet Paripurna di Istana Bogor, Senin, 29 Mei 2017.

Jokowi menjelaskan, peningkatan rating investasi telah diberikan oleh beberapa lembaga pemeringkat investasi, yakni Moody's dan Standard and Poor's. Peningkatan rating tersebut, kata Jokowi, menunjukan peningkatan kepercayaan karena melihat kemampuan Indonesia dalam mengelola ekonomi, baik fiskal maupun moneter.

Meski demikian, dia meneruskan, yang paling penting dari peningkatan rating tersebut adalah mendorong efek positif bagi sektor riil, sehingga betul-betul bisa dinikmati rakyat. "Saya sampaikan agar ini didorong oleh kementerian yang berkaitan agar sektor rialnya ikut bergerak," kata Jokowi.

Dia mencontohkan, adanya ganjalan masuknya arus uang, arus modal, arus investasi ke dalam negeri yang mungkin masih ada harus diperbaiki lagi, terutama soal penyederhanaan perizinan. Jokowi pun meminta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian untuk lebih detail mengatasi perizinan yang bisa menghambat. Perizinan harus disederhanakan, sehingga arus masuk investasi tidak terganggu kerumitan perizinan.

Jokowi mengingatkan, keluarnya peraturan menteri yang baru bisa dicegah. Kalau memang terpaksa harus keluar Peraturan Menteri, dia meminta hal itu dibicarakan dulu di rapat kabinet terbatas. Ini diungkapkan Jokowi karena dia mengaku masih melihat banyak kementerian yang mengeluarkan Peraturan Menteri. "Tentu saja akan diikuti, di bawah akan mengeluarkan aturan-aturan yang memperumit kita sendiri," kata Jokowi.

Jokowi juga menyoroti soal persepsi stabilitas politik dan keamanan oleh pelaku usaha. Karena itu dia meminta Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan untuk menyampaikan sesering mungkin bahwa stabilitas politik dan keamanan dalam negeri sangat baik. Penjelasan itu dianggap sangat penting karena pelaku usaha, terutama dunia internasional melihat persoalan ini sebagai tanda tanya.

Menurut Jokowi, jika diberikan penjelasan, mereka akan menerima. "Saya kira diterangkan ‎secara simpel bahwa setiap tahun negara kita mempunyai perhelatan Pilkda, pemilihan bupati, pemilihan wali kota, pemilihan gubernur, yang ini mau tidak mau pasti sedikit menghangatkan situasi politik kita," kata Jokowi.

AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

37 menit lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

54 menit lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

2 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

4 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

4 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

5 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

5 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

9 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

10 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya