Trafik Bakal Melonjak Selama Ramadan, Indosat Siapkan Jaringan

Reporter

Rabu, 24 Mei 2017 23:05 WIB

Logo Indosar Ooredoo. indosatooredoo.com

TEMPO.CO, Jakarta -Indosat Ooredoo memprediksi kenaikan trafik telekomunikasi selama ramadan dan lebaran 2017. Jaringan Indosat Ooredoo dinyatakan siap memenuhi kebutuhan tersebut.

Group Head Network Operations Indosat Ooredoo, Umar Hadi, memprediksi trafik layanan data meningkat 69 persen dibandingkan trafik reguler harian. "Kenaikan terjadi seiring dengan meningkatnya tren penggunaan sosial media," katanya seperti dilansir keterangan tertulis, Rabu, 24 Mei 2017.

Baca: PT Indosat Tbk Bukukan Laba Bersih Rp 1,1 Triliun


Layanan telepon diprediksi naik 8 persen dibandingkan puncak trafik saat lebaran tahun lalu. Sementara trafik SMS diprediksi menurun 4 persen dari penggunaan reguler harian.

Sebagai antisipasi lonjakan trafik, Indosat Ooredoo meningkat kapasitas jaringan. Kapasitas jaringan Indosat Ooredoo kini telah ditingkatkan antara lain 7.344 Terabyte per hari untuk kapasitas data. Trafik suara ditingkatkan menjadi 37,5 juta Erlang per hari dan untuk SMS ditingkatkan menjadi 1,9 Miliar SMS per hari.


Umar mengatakan peningkatan kapasitas ini disiapkan untuk 85,7 juta pelanggan Indosat Ooredoo yang didukung dengan total 56.483 BTS secara nasional.

Indosat Ooredoo juga melakukan uji kesiapan jaringan, baik secara mandiri maupun bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika. Uji kesiapan dilakukan di sepanjang jalur dan kota tujuan mudik untuk memastikan kondisi jaringan siap terhadap potensi lonjakan trafik.


Baca: Indosat Ooredoo Ajak Generasi Muda Bijak Gunakan Media Sosial


“Kami juga melakukan upgrade jaringan dan penambahan kapasitas di area-area yang menjadi tujuan wisata dan juga mudik saat libur lebaran,” ujar Umar.

Indosat Ooredoo juga memantau jaringan telekomunikasi secara nasional melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (i-NOC) yang beroperasi 24 jam setiap hari. Command Center akan beroperasi beberapa hari sebelum dan sesudah masa mudik lebaran untuk mengidentifikasi secara proaktif melalui tim Performance Monitoring bahkan sebelum sebuah gangguan berimbas bagi pelanggan.


Advertising
Advertising

Indosat juga menyiapkan tim Customer Service untuk menyelesaikan kendala sesegera mungkin.

Fasilitas lain yang akan dioptimalkan adalah Indosat Ooredoo Service Operation Center (ISOC). Fasilitas tersebut berguna untuk memantau kualitas layanan aplikasi yang biasa digunakan pelanggan seperti Youtube, Instagram, Whatsapp, Facebook, Spotify, Iflix, dan lain sebagainya.


"Melalui fasilitas ini, Indosat Ooredoo akan memastikan bahwa tidak hanya kestablian jaringan namun juga kualitas dari masing-masing aplikasi berada dalam kondisi yang baik untuk mendukung aktivitas mudik dan liburan pelanggan," ujar Umar.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

2019, Rudiantara: Investasi Infrastruktur Digital Lebih Besar

4 Maret 2019

2019, Rudiantara: Investasi Infrastruktur Digital Lebih Besar

Nilai investasi yang akan dibenamkan guna membangun infrastruktur digital akan cukup besar hingga dua tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Bos Indosat Joy Wahjudi Undur Diri

26 September 2018

Ini Alasan Bos Indosat Joy Wahjudi Undur Diri

Presiden Direktur dan CEO PT Indosat Ooredoo Joy Wahjudi mengakui telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.

Baca Selengkapnya

DPRD Rancang Pansus Microcell, Sandiaga Uno Siap Kerja Sama

19 April 2018

DPRD Rancang Pansus Microcell, Sandiaga Uno Siap Kerja Sama

Sandiaga Uno akan membantu pansus yang mengusut dugaan pendirian tower microcell ilegal di lahan milik pemerintah DKI.

Baca Selengkapnya

Registrasi Kartu Prabayar, Indosat dan Tri Janjikan Bonus

13 Februari 2018

Registrasi Kartu Prabayar, Indosat dan Tri Janjikan Bonus

Pemerintah memberi waktu registrasi kartu prabayar hingga 28 Februari 2018. Kartu Prabayar akan diblokir secara bertahan jika tidak mendaftar.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 53 BTS Indosat Sempat Terganggu Akibat Gempa Kemarin

24 Januari 2018

Sebanyak 53 BTS Indosat Sempat Terganggu Akibat Gempa Kemarin

Sebanyak 53 menara telekomunikasi atau base transceiver station (BTS) milik PT Indosat Tbk di wilayah Malingping, Lebak kareha gempa.

Baca Selengkapnya

Indosat Ooredoo Luncurkan 17 BTS Baru

22 Januari 2018

Indosat Ooredoo Luncurkan 17 BTS Baru

17 BTS baru dibangun melalui program USO (Universal Service Obligation) program Indosat

Baca Selengkapnya

Registrasi Kartu Prabayar, Kominfo: Dalam 3 Pekan 68 Juta Nomor

20 November 2017

Registrasi Kartu Prabayar, Kominfo: Dalam 3 Pekan 68 Juta Nomor

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan jumlah nomor kartu prabayar yang telah teregistrasi mencapai 68 juta nomor pada Senin, 20 November 2017.

Baca Selengkapnya

Industri Telekomunikasi Tak Meredup, Bos Indosat: Ada Transisi

16 November 2017

Industri Telekomunikasi Tak Meredup, Bos Indosat: Ada Transisi

Joy Wahjudi mengatakan tak ada peredupan pada industri telekomunikasi tahun ini, yang terjadi adalah transisi dari bisnis telepon ke data.

Baca Selengkapnya

Registrasi Kartu Prabayar Untungkan Industri Telekomunikasi

16 November 2017

Registrasi Kartu Prabayar Untungkan Industri Telekomunikasi

Indosat optimistis registrasi kartu prabayar hanya akan menurunkan penjualan saat awal kebijakan ini diberlakukan.

Baca Selengkapnya

Strategi Bos Baru Indosat Ooredoo: Tutup Dompetku dan Cipika

16 November 2017

Strategi Bos Baru Indosat Ooredoo: Tutup Dompetku dan Cipika

Joy Wahjudi, CEO baru Indosat Ooredoo akan mengubah bisnis digital perusahaan yang dipimpinnya.

Baca Selengkapnya