Cina Investasi Lewat KTT OBOR, Pemerintah Batasi Pekerja Asing  

Reporter

Selasa, 23 Mei 2017 19:25 WIB

Bambang Brodjonegoro. antaranews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah memastikan akan membatasi tenaga kerja asing dalam sejumlah proyek yang ditawarkan kepada investor-investor Cina dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) One Belt One Road (OBOR) di Beijing, pertengahan Mei lalu. Lewat forum tersebut, pemerintah mengincar dana hingga US$ 26-28 miliar.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro menegaskan pemerintah akan menetapkan aturan yang sama jika Cina benar-benar menanamkan modalnya di Indonesia, termasuk batasan-batasan mengenai tenaga kerja asing yang dibawa para investor.

"Kami ingin tenaga kerja asing hanya yang tidak mungkin disediakan di dalam negeri dan fokus ketika konstruksi. Begitu operation dan maintenance, mayoritas sudah dikerjakan orang Indonesia sendiri," kata Bambang di gedung Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Mei 2017.

Baca: RI Tawarkan Sejumlah Proyek Infrastruktur di KTT OBOR

Selain itu, Bambang menekankan adanya alih teknologi dalam kerja sama investasi dengan perusahaan-perusahaan Cina tersebut. Menurut dia, Cina memiliki komunitas yang mendorong adanya penelitian dan pengembangan di negara tujuan investasi. "Jika akan investasi, mereka juga mengembangkan R&D."

Indonesia ikut serta dalam KTT OBOR di Beijing, Cina, pertengahan Mei lalu. Menurut Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, keikutsertaan itu ditujukan untuk mendukung pemerataan pembangunan infrastruktur.

Baca: Pemerintah Akui Pengawasan Tenaga Kerja Asing Lemah

Pemerintah mengincar dana hingga US$ 26-28 miliar dari Cina melalui konferensi tersebut. Duit itu akan diinvestasikan untuk proyek-proyek yang tersebar di Sumatera Utara, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Utara. Namun belum ada perusahaan Cina yang mengungkapkan berapa jumlah yang akan mereka investasikan.

Bambang berujar, proyek-proyek yang ditawarkan mayoritas berupa proyek transportasi, pariwisata, dan kawasan industri. Skema kerja samanya adalah business-to-business atau kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU). "Intinya bukan pinjaman," katanya.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

6 hari lalu

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

TPN Ganjar - Mahfud Sebut Hilirisasi Dimanfaatkan Tenaga Kerja Asing

3 Februari 2024

TPN Ganjar - Mahfud Sebut Hilirisasi Dimanfaatkan Tenaga Kerja Asing

Dewan Pakar TPN Ganjar - Mahfud, Sonny Keraf, mengkritik bahwa manfaat hilirisasi lebih dirasakan tenaga kerja asing.

Baca Selengkapnya

Luhut Bantah Tudingan Cak Imin: Tenaga Kerja Asing di Industri Hilirisasi Hanya 10-15 Persen

25 Januari 2024

Luhut Bantah Tudingan Cak Imin: Tenaga Kerja Asing di Industri Hilirisasi Hanya 10-15 Persen

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan membantah tudingan Cawapres nomoro urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin soal dominasi tenaga kerja asing (TKA) di industri hilirisasi

Baca Selengkapnya

7 Fakta Smelter Nikel di Indonesia

3 Januari 2024

7 Fakta Smelter Nikel di Indonesia

Pada 24 Desember 2023, smelter nikel milik PT ITSS meledak dan menewaskan 13 orang. Berikut fakta-fakta smelter nikel di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PT IMIP Sebut Jenazah Korban Ledakan Tungku Smelter Sudah Diantar ke Rumah Keluarga

25 Desember 2023

PT IMIP Sebut Jenazah Korban Ledakan Tungku Smelter Sudah Diantar ke Rumah Keluarga

PT IMIP menyatakan jenazah korban ledakan tungku smelter di salah satu tenantnya PT ITSS telah diantarkan ke rumah keluarga korban.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Janji Batasi Tenaga Kerja Asing: Akan Bentuk Satgas Pengawasan

7 Desember 2023

Prabowo-Gibran Janji Batasi Tenaga Kerja Asing: Akan Bentuk Satgas Pengawasan

Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berjanji akan batasi tenaga kerja asing. Bentuk Satgas pengawasan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Blak-blakan ke Mahasiswa UI Saat Ditanya TKA Cina: Kamu Bisa Gantikan Nggak?

19 September 2023

Ganjar Pranowo Blak-blakan ke Mahasiswa UI Saat Ditanya TKA Cina: Kamu Bisa Gantikan Nggak?

Ganjar Pranowo memberikan respon saat isi kuliah di UI mengenai TKA Cina di Jawa Tengah dari protes warga setempat. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Soal Mandor Bule di IKN, Luhut: Karena Mereka Bekerja Cepat, Kita Harus Belajar

22 Juni 2023

Soal Mandor Bule di IKN, Luhut: Karena Mereka Bekerja Cepat, Kita Harus Belajar

Menteri Luhut blak-blakan soal alasan memilih orang asing atau bule untuk bertindak sebagai pengawas proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Pekerja Asing Menjadi Pengawas Proyek IKN, Anggota Dewan: Kita Bisa Kerjakan Sendiri

19 Juni 2023

Luhut Minta Pekerja Asing Menjadi Pengawas Proyek IKN, Anggota Dewan: Kita Bisa Kerjakan Sendiri

Anggota Komisi V DPR RI menolak usulan Menteri Luhut supaya tenaga pengawas pengerjaan proyek IKN diambil dari pekerja asing.

Baca Selengkapnya

Pro Kontra Luhut yang Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Ragukan Pekerja Lokal?

15 Juni 2023

Pro Kontra Luhut yang Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Ragukan Pekerja Lokal?

Luhut jelaskan alasan gunakan mandor Bule di proyek IKN untuk jaga kualitas. Namun, pengamat sebut banyak tenaga lokal yang kompeten.

Baca Selengkapnya