Lebaran, Bank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp 167 Triliun  

Reporter

Kamis, 18 Mei 2017 18:56 WIB

Seorang warga menukarkan uang di loket mobil Bank Indonesia dengan uang rupiah cetakan terbaru di Pasar Minggu, Jakarta, 21 Desember 2016. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta – Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan pihaknya menyiapkan uang tunai sebesar Rp 167 triliun untuk diedarkan saat Idul Fitri. Dia melihat hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang tunai saat hari raya.

”Uang tunai siap edar jumlahnya cukup, kami sudah mengikuti perkembangan selama 10 tahun terakhir,” kata Agus Martowardojo saat ditemui di Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Mei 2017.

Baca: BI: Kebutuhan Uang Tunai di NTT Bakal Naik Menjelang Lebaran

Agus Marto menuturkan uang tunai yang disiapkan untuk kebutuhan Idul Fitri meningkat 14 persen dari tahun lalu, yaitu sebesar Rp 146 triliun. Hal ini akan membuat posisi uang beredar nantinya diperkirakan mencapai titik tertinggi di tahun ini.

Baca: Natal dan Tahun Baru, BI Siapkan Uang Tunai Rp 94 Triliun

Menurut Agus Marto angka uang yang diedarkan oleh BI adalah Rp 691 triliun. Meski begitu, dia menjamin akan ada uang yang keluar tapi ada pula uang yang masuk. “Tingginya uang yang beredar karena jumlah hari libur yang lebih banyak dibanding tahun lalu.”

Mengenai perkembangan lebih lanjut dalam hal ini, Agus Marto menyatakan akan dibicarakan kembali dalam beberapa waktu ke depan. “Kecukupan uang yang lebih detail akan kami sampaikan di-update selanjutnya,” ucap Agus Marto.

Agus Marto melihat minat masyarakat terhadap uang edisi 2016 cukup tinggi. Karena itu, rencananya BI akan menambah titik dan frekuensi penukaran uang tunai, baik di BI maupun perbankan.

DIKO OKTARA



Berita terkait

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

11 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

1 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

2 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

3 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

3 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

3 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

3 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

3 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

3 hari lalu

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

Rupiah bergerak stabil seiring pasar respons positif kenaikan BI Rate.

Baca Selengkapnya