PT INTI Garap PLTS Di Empat Provinsi

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 19:03 WIB

Petugas memeriksa panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Daruba, di Pulau Morotai, Maluku Utara, 6 April 2016. PLTS tersebut merupakan panel terbesar di Maluku Utara, yang dibangun pada tahun 2012. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Bandung -PT INTI (Persero) menjadi pemenang lelang pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Sumatera Barat yang digelar Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. "Kontrak senilai kurang lebih Rp 34,083 miliar,” kata Direktur Bisnis PT INTI (Persero) Aldiaris selepas penandatangan kontrak tersebut di Jakarta hari ini, dalam rilis yang diterima Tempo, Selasa, 16 Mei 2017.

Baca: Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Diresmikan di Bima NTB

Ini adalah tender ketiga yang dimenangkan PT INTI tahun ini untuk menggarap pembangunan PLTS. Kontrak pengerjaan PLTS di Sumatera Barat yang diteken hari ini, Selasa, 16 Mei 2017, ditujukan di 6 lokasi dengan kapasitas total pembangkit 389 kilowatt peak (kWp). Masing-masing berada di Desa Sinota Matobat (30 kWp), Bosua (50 kWp), Malancan (100 kWp), Matobe (100 kWp), Katurai (50 kWp), serta Sinaka (50 kWp).

Baca: Hingga 2019, PLN Bangun Pembangkit 855 MW di Papua-Maluku

Sebelumnya pada Maret 2017, PT INTI juga memenangkan tender pembangunan PLTS yang digelar Kementerian ESDM untuk wilayah Sulawei Selatan. Aldaris mengatakan, kontrak pembangunannya setara Rp 39,1 miliar.

Di Sulawesi Selatan PT INTI menggarap pembangunan PLTS di 7 lokasi dengan kapasitas total 450 kWp. Masinng-masing berada di Mattiro Ujung (50 kWp), Mattiro Baji (50 kWp), Mattiro Walie (100 kWp), Pulau Kulukuang II (75 kWp), Pulau Kulukuang I (50 kWp), Pulau Sabalana (50 kWp), serta Sanane (75 kWp).

Di awal tahun, pada Januari 2017, PT INTI juga memenangi tender pembangunan PLTS yang digelar Kementerian ESDM untuk wilayah Papua dan Papua Barat. Aldaris mengatakan, kontrak pembangunan PLTS itu setara Rp 21 miliar. Proyek PLTS di dua provinsi itu memiliki kapasitas total 190 kWp tersebar di 6 lokasi di Kabupaten Fak-Fak Papua Barat, Raja Ampat Papua Barat, serta Mimika Papua.

PT INTI pada 2016 lalu menggarap proyek serupa untuk 57 lokasi di seluruh Indonesia. Nilai kontrak keseluruhannya menembus Rp 302,557 miliar. Pengerjaan proyek listrik ini nyaris separuh perolehan kontrak yang diperoleh tahun 2016. Nilai peroehan seluruh kontrak yang digarap PT INTI pada 2016 menembus Rp 603,91 miliar. Selain proyek PLTS, lainnya diantaranya proyek modernisasi jaringan akses telekomunikasi, serta kontrak maintenance sejumlah operator.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

19 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

48 hari lalu

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

23 Januari 2024

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

Pertamina NRE bekerja sama dengan Hitachi Energy mengembangkan inovasi konservasi energi dan sistem ketenagalistrikan yang ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

17 Januari 2024

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.

Baca Selengkapnya

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

20 Desember 2023

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Sumitomo Corporation, serta PLN menandatangani nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legoknangka di sela KTT ASEAN-Jepang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

1 Desember 2023

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

Batu bara yang tidak dipakai untuk bahan baku pembangkit bisa dimanfaatkan dalam bentuk yang sudah diolah dan lebih hijau melalui proses hilirisasi.

Baca Selengkapnya

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

21 November 2023

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

PT PLN (Persero) meresmikan 21 unit Green Hydrogen Plant (GHP) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

16 November 2023

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

M. Pradana Indraputra menilai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata memacu pertumbuhan ekosistem investasi hijau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

14 November 2023

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

Dirut PLN menyebut, dalam RUPTL yang sedang disusun, 75 persen penambahan kapasitas pembangkit yaitu berbasis pada energi baru terbarukan.

Baca Selengkapnya

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

10 November 2023

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lain yang perlu dikatahui.

Baca Selengkapnya