Importir Bawang Tak Akan Mendapatkan Kuota, Ini Alasannya

Reporter

Editor

Setiawan

Selasa, 9 Mei 2017 05:18 WIB

Pedagang bawang putih. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah tidak akan memberikan kuota kepada para pengimpor bawang. Hal tersebut dilakukan agar tidak dijadikan alasan bagi pengimpor untuk melakukan jual beli kuota, serta untuk menaikkan harga apabila terjadi
keterbatasan stok di pasaran.

Baca: Mendag Akan Terbitkan Regulasi Pembatasan Impor Bawang Putih

“Tidak ada kuota. Sekarang ini importirnya berjalan dengan sejahtera, tidak diatur. Yang impor ya impor langsung, jalan sendiri,” kata menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dalam konferensi pers di Kementerian Perdagangan, Senin, 8 Mei 2017.

Meski demikian pemerintah akan tetap mengeluarkan peraturan tata niaga untuk menertibkan proses impor. Enggar mengaku pihaknya telah mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Pertanian mengenai tata cara impor.

“Jadi, importir mengajukan permohonan importir, kemudian Kementerian Pertanian akan mengeluarkan rekomendasi untuk dibawa ke Kementerian Perdagangan, dan izin akan kita keluarkan. Selanjutnya akan masuk ke pelabuhan, diperiksa di
karantina, dalam satu hari selesai,” ujar Enggar.

Menurut Enggar, berdasarkan data yang diberikan oleh Direktur Jenderal Hortikultura kementerian Pertanian Spudnik Sudjono, dalam satu tahun kebutuhan bawang di Indonesia mencapai 400-480 ribu ton per tahun, dan untuk kebutuhan
rumah tangga 15-16 ribu ton. Dengan adanya kemudahan impor tersebut pemerintah berharap harga bawang dapat segera ditekan.

Baca: Harga Bawang Merah Anjlok, Diduga Ada Bawang Impor Ilegal

Setelah mengadakan pertemuan dengan asosiasi pengimpor bawang di Kementerian Perdagangan hari ini, stakehoder terkait seperti KPPU, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian dan importir akan segera masuk ke pasar bersama Bulog untuk menormalkan kembali harga bawang putih di pasaran secara bertahap. Bersamaan dengan itu, importir juga dihimbau untuk mengeluarkan stoknya di gudang. “Jadi bertahap, kami turunkan harga pasar. Seluruh importir sudah
bergerak, harga pasti turun,” ujar Enggar.

DESTRIANITA

Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

2 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

2 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

3 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

8 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

8 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

8 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

10 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

11 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

14 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

15 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya