Pelaku Pasar Lesu, IHSG Berpotensi Melemah

Kamis, 4 Mei 2017 09:40 WIB

Papan indeks bursa saham di Bank Mandiri, SCBD, Jakarta, Kamis (29/10). Aksi panik jual dan dugaan forced sell sempat memaksa IHSG turun lebih dari 100 poin pada awal perdagangan, pada perdagangan Kamis (29/10/2009). TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini rawan terkoreksi. Menurut dia, persepsi terhadap "Sell in May and Go Away" semakin menghantui sehingga membuat pelaku pasar, khususnya lokal, cenderung menjauhi pasar.

"IHSG pun kehilangan semangat untuk mencoba berbalik arah menguat," kata Reza dalam risetnya, Kamis, 4 Mei 2017.

Positifnya data-data ekonomi Indonesia, ucap Reza, tidak cukup kuat mengangkat IHSG. "Meski kami berharap IHSG dapat berbalik positif seperti yang diharapkan, tetap waspadai berbagai sentimen yang ada dan potensi pelemahan lanjutan pada IHSG seiring masih adanya aksi jual," tuturnya.

Reza berujar, pergerakan sejumlah bursa saham Asia yang cenderung sideways membuat laju IHSG enggan menyentuh zona hijau sepanjang sesi perdagangan kemarin. "Bahkan laju rupiah yang masih bertahan di zona positif pun tidak membuat IHSG ikut menghijau," katanya.

Akhirnya, menurut Reza, kenaikan indeks yang sempat terjadi hanya dimanfaatkan pelaku pasar untuk kembali melakukan aksi jual. "Pelemahan sepanjang tiga hari berturut-turut telah menghilangkan mood pelaku pasar untuk kembali masuk dan lebih memilih menahan diri," ucapnya.

Meskipun IHSG melemah, Reza menuturkan aksi pelaku pasar asing masih membukukan nett buy. Menurut dia, pelaku pasar dari luar mencatatkan nett buy sebesar Rp 317,53 miliar dalam perdagangan kemarin. Hari sebelumnya, pelaku pasar asing membukukan nett buy Rp 848,35 miliar.

ANGELINA ANJAR SAWITRI




Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

6 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

11 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

12 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

13 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

16 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

18 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya