Pertamina Lakukan Operasi Pasar

Reporter

Editor

Selasa, 15 Juli 2003 10:40 WIB

TEMPO Interaktif, JakartaPertamina melakukan operasi pasar di wilayah Rorotan Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (14/1). Operasi pasar ini dilakukan untuk mengembalikan harga ke harga yang sudah ditetapkan pemerintah Rp 885 per liter untuk minyak tanah. Direktur Utama Pertamina, Baihaki Hakim yang turun langsung ke lapangan kepada wartawan mengatakan saat ini harga di pasaran sudah sangat tinggi sehingga memberatkan masyarakat. Bahkan dia menyebut di beberapa daerah sudah mencapai Rp 300 d iatas harga yang ditentukan. Operasi ini adalah langkah intervensi agar distribusi tercapai dan sampai pada rakyat miskin yang memerlukan, kata Baihaki. Tentang tingginya harga minyak itu sendiri, Baihaki mengatakan hal itu disebabkan oleh tidak efisiennya mata rantai pemasaran dari pangkalan ke pengecer. Menurut dia ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan dari situasi tersebut. Pertamina sendiri menurut Baihaki siap untuk melakukan operasi pasar lagi sampai harga dapat terjangkau oleh masyarakat. Terlebih menurut dia Pertamina tidak kekurangan cadangan minyak untuk melakukan operasi pasar. Kami bertekad untuk adu nafas dengan para agen nakal artinya, selama terjadi distorsi harga Pertamina akan tetap menggelar operasi pasar, jelas dia. Baihaki yakin karena harga minyak yang lebih rendah dari harga solar akan muncul penyelewengan. Dengan operasi pasar ini Baihaki berharap agar para agen sadar bahwa mereka tidak bisa mempermainkan harga seenaknya. Bahkan pihaknya berjanji akan bekerja keras untuk menindak para agen nakal. Sementara itu, general manager Pertamina Unit Pemasaran III, Achmad Faisal mengatakan operasi pasar dilakukan sebagai terapi kejut pada penyalur. Meskipun sudah ada SK Gubernur yang menyebut ada harga maksimal hingga Rp 1100 per liter namun dia mensinyalir harga di pasaran akan lebih dari harga maksimal itu. Warga wilayah Rorotan sendiri menyambut baik operasi pasar yang dilakukan oleh Pertamina ini. Teriknya matahari tidak menghalangi mereka untuk tetap mengantri mendapatkan jatah minyak seharga Rp 885 per liter ini. Ibu Yudi, seorang warga Rorotan IX Rt 14/7 Cilincing mengatakan dirinya berharap operasi pasar tidak hanya dilakukan sekali ini saja. Ibu tiga orang anak ini mengatakan keluarganya sudah sangat kesulitan memenuhi kebutuhan minyak yang mencapai 20 liter per bulan. Kalo bisa jangan sekali deh,jelas dia. Hal yang sama dikatakan Wartimah seorang warga Rorotan, RT 4/2. Kalau lebih dari sekali saya girang sekali, katanya sambil menggendong anaknya. Dia juga berharap pemerintah tidak hanya melakukan operasi pasar terhadap minyak tanah saja. Karena menurutnya masyarakat juga kesulitan mendapatkan bahan sembako lainnya seperti beras. Sementara itu, Wakil Camat Cilincing, Toni Sukanda berharap Pertamina melakukan operasi pasar dua kali seminggu. Hal ini disebebkan untuk memenuhi kebutuhan warganya yang berjumlah 1600 kepala keluarga, dengan 300 di antaranya termasuk golongan miskin. (Multazam-Tempo News Room) :

Berita terkait

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

43 menit lalu

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

Kantor kejaksaan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menyerukan diakhirinya apa yang mereka sebut sebagai intimidasi terhadap stafnya.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

1 jam lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 jam lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

3 jam lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

4 jam lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

4 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

4 jam lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

4 jam lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

4 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

4 jam lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya