American Airlines Investigasi Insiden Pemukulan Penumpangnya  

Reporter

Senin, 24 April 2017 09:30 WIB

Pesawat American Airlines lepas landas di Bandara Internasional Heathrow di London, 26 Oktober 2016. Pemerintah Inggris meneruskan rencana pembangunan landasan pacu meski pun ada kekhawatiran terhadap polusi udara, kebisingan, dan kerusakan rumah-rumah di dekat landasan pacu itu. AP/Frank Augstein

TEMPO.CO, Jakarta – Maskapai penerbangan American Airlines menyatakan sedang melakukan investigasi atas kekerasan yang dilakukan pramugarinya terhadap penumpang pesawat tersebut. Petugas American Airlines yang melakukan tindakan memalukan itu telah dipecat. “Kami akan menyesali kejadian tersebut, petugas yang bersalah telah dibebastugaskan,” demikian pernyataan tertulis American Airlines, seperti dikutip dari laman Huffington Post, Senin, 24 April 2017.

Pernyataan American Airlines itu menyusul kejadian pada penerbangan 591 dari Dallas ke Forth Worth International Airport, Jumat, 21 April 2017. Pramugari maskapai American Airlines membuang kereta dorong bayi dan petugas bandara memukul ibu yang membawa bayi kembarnya itu.

Peristiwa ini direkam penumpang lain dan diunggah ke Facebook sehingga mendapat berbagai tanggapan. Dalam insiden terbaru itu, seorang ibu bersama dua anak kembarnya diusir dari pesawat milik American Airlines oleh seorang pramugari. Pramugari marah karena ibu itu membawa kereta dorong bayi ke kabin pesawat dengan rute San Francisco-Dallas tersebut.

Baca: Kru American Airlines Buang Kereta Dorong Bayi dan Pukul Seorang Ibu

Dalam rekaman video yang telah tersebar luas di Internet menunjukkan petugas secara kasar merebut kursi dorong bayi dari ibu tersebut. Pramugari itu lalu membuangnya hingga nyaris mengenai seorang dari bayi kembar. Insiden memalukan ini terjadi di Bandara Internasional San Francisco.

”Ya Tuhan. Pramugari American Airlines merebut kursi dorong bayi dari seorang wanita yang sedang menduduki bayi kembarnya sebelum memukul korban hingga nyaris terkena bayi,” demikian keterangan yang diberikan Suraian Adyanthaya, yang merekam insiden itu.

Kemudian, Adyanthaya mengunggah gambar dengan keterangan berbunyi, “Mereka mengiringi ibu dan anak kembarnya keluar dari pesawat dan mengizinkan petugas itu naik kembali sebelum bertengkar dengan seorang penumpang. “Ibu itu telah memohon maaf, tapi petugas enggan menerimanya,” katanya.

Rekaman video tersebut tidak menunjukkan detik-detik petugas penerbangan itu memukul wanita, tapi situasi tegang sempat direkam ketika seorang penumpang pria bangkit mempertahankan ibu malang itu. “Hei, pukul saya dan saya akan membuat Anda menyesal. Pukullah saya kalau berani,” kata pria tersebut kepada pramugari itu.

Perang mulut petugas dan penumpang itu diwarnai dengan isak tangis sang ibu sambil menggendong bayinya.

HUFFINGTON POST | DEWI RINA | YON DEMA



Berita terkait

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

4 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

8 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

9 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

9 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

13 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

15 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

21 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

21 hari lalu

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

26 hari lalu

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

Perut kembung pada saat bepergian dengan penerbangan pesawat kerap terjadi karena perubahan tekanan udara dan pola makan.

Baca Selengkapnya