Kapal Raksasa Prancis Resmi Berlayar dari LA ke Tanjung Priok

Reporter

Senin, 24 April 2017 08:44 WIB

Polisi perairan memantau kapal CMA CGM Ottelo yang sandar di Jakarta International Container Terminal (JICT), Jakarta, 23 April 2017. Kapal kontainer ini berkapasitas 8238-TEU. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta -Perusahaan pelayaran terbesar ketiga di dunia, CMA-CGM, resmi membuka pelayaran langsung (direct call) dari Jakarta Indonesia ke Los Angeles Amerika Serikat. Rute perdana akan dimulai pada Senin, 24 April 2017.

Pelayaran dilakukan oleh kapal kontainer CMA-CGM Otello. Pada Minggu, 23 April 2017, telah dilakukan penyambutan kedatangan kapal tersebut secara resmi oleh PT Pelabuhan Indonesia II dan Pemerintah Indonesia, di Jakarta Terminal Container International (JICT).

Kesempatan penyambutan secara seremonial itu sekaligus untuk merayakan rute pelayaran langsung perdana dari Indonesia ke Amerika Serikat pada 24 April 2017. Selama dua pekan sebelumnya telah dilakukan trial call dengan dua kapal raksasa CMA-CGM Titus dan Tancredi.

Baca: Gandeng Pelindo II, CMA-CGM Target Kuasai 20 Persen Pangsa Pasar

Acara penyambutan kapal CMA-CGM Otello dibuka secara resmi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan dihadiri sekitar 350 tamu undangan. Kapal kontainer 8.238-TEU dikerahkan untuk layanan Java SEA Express (JAX) dan Pendulum Loop I (PEI) yang masing-masing dioperasikan oleh CMA CGM dan APL – dua maskapai pelayaran dari CMA CGM Group.

CMA CGM OTELLO adalah satu dari 17 unit kapal kontainer yang akan menempuh rute laut dari layanan JAX atau PEI mingguan. Rute ini menjanjikan waktu transit tercepat, yaitu 23 hari dari Jakarta ke Los Angeles.

Dengan rute pelayaran langsung ini, pelanggan diuntungkan oleh adanya efisiensi yang lebih baik dan biaya yang lebih hemat dari transshipment tersebut.

Dengan adanya terminal baru Pelindo yang dilengkapi dengan crane post-panama, kerja sama tersebut memungkinkan pengiriman dengan menggunakan kapal-kapal besar CMA CGM Group di pelabuhan Jakarta International Container Terminal (JICT).

Jean-Yves Duval, Senior Vice President, CMA CGM Asia menyatakan Indonesia merupakan wilayah yang sangat strategis bagi perkembangan CMA-CGM di Asia Tenggara. "Kami sepenuhnya mendukung gagasan Indonesia untuk membuka jaringan maritim di seluruh wilayah negara dan berusaha memanfaatkan peluang tersebut untuk memberikan kontribusi yang berarti," ujarnya.

CMA CGM Group menyatakan akan membuka lembaran baru dengan Pelindo dan para pemangku kepentingan lainnya untuk perkembangan industri maritim di Indonesia.

CMA CGM, didirikan oleh Jacques R. Saade, merupakan pemimpin pengiriman melalui jalur laut. 453 kapal CMA CGM melayani lebih dari 420 pelabuhan di dunia, di 5 benua. Pada tahun 2016, CMA CGM Group mengangkut 15,6 juta TEU (setara dengan 20 kaki).

BISNIS.COM

Berita terkait

Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudera Hindia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Jasa Pelayaran

24 hari lalu

Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudera Hindia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Jasa Pelayaran

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi, terutama di Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

32 hari lalu

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

Ada beberapa jalur pelayaran utama yang melewati Baltimore, diperkirakan lusinan kapal melewati jembatan itu

Baca Selengkapnya

Diduga Tersambar Petir Corong Asap Kapal Pesiar Terbakar

33 hari lalu

Diduga Tersambar Petir Corong Asap Kapal Pesiar Terbakar

Imbas dari terbakarnya corong pembuangan kapal pesiar Carnival Freedom dua pelayaran berikutnya dibatalkan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Sediakan 47 Ribu Kuota Mudik Gratis Kapal Laut, Ada 47 Rute

45 hari lalu

Kemenhub Sediakan 47 Ribu Kuota Mudik Gratis Kapal Laut, Ada 47 Rute

Kemenhubmenyediakan 47.194 tiket untuk mudik gratis menggunakan kapal laut. Penumpang diminta menghubungi operator kapal.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Gelombang 2,5 Meter di Sulawesi dan Maluku, BMKG: Perhatikan Risiko Pelayaran

20 Februari 2024

Peringatan Dini Gelombang 2,5 Meter di Sulawesi dan Maluku, BMKG: Perhatikan Risiko Pelayaran

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang laut maksimal 2,5 meter di perairan Indonesia Tengah. Patut jadi perhatian pelaut.

Baca Selengkapnya

Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter, Mayoritas di Perairan Sulawesi

15 Februari 2024

Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter, Mayoritas di Perairan Sulawesi

Peringatan dini gelombang tinggi, maksimal hingga 4 meter, ditujukan BMKG untuk masyarakat pesisir dan pelaut.

Baca Selengkapnya

BMKG: Waspada Gelombang Setinggi 4 Meter di Perairan Natuna dan Sulawesi

14 Februari 2024

BMKG: Waspada Gelombang Setinggi 4 Meter di Perairan Natuna dan Sulawesi

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi, maksimal hingga 4 meter, pada 14-15 Februari 2024 bagi pelayaran dan masyarakat pesisir.

Baca Selengkapnya

Libur Imlek, Menhub Pastikan Arus Penumpang Pelayaran di Tanjung Pinang Berjalan Lancar

10 Februari 2024

Libur Imlek, Menhub Pastikan Arus Penumpang Pelayaran di Tanjung Pinang Berjalan Lancar

Menhub Budi Karya Sumadi memastikan arus penumpang pelayaran dari dan menuju Tanjung Pinang, Kepulauan Riau berjalan lancar terutama pada masa libur Tahun Baru Imlek 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Laut Tinggi Maksimal 4 Meter, Kapal Nelayan Hingga Kargo Harus Waspada

4 Februari 2024

BMKG: Potensi Gelombang Laut Tinggi Maksimal 4 Meter, Kapal Nelayan Hingga Kargo Harus Waspada

BMKG memperkirakan gelombang laut meninggi di sejumlah daerah sejak hari ini hingga 5 Februari 2024 besok. Peringatan dini untuk pelayaran.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Kapal Pesiar Icon of The Seas yang Terbesar Di Dunia

27 Januari 2024

5 Fakta Kapal Pesiar Icon of The Seas yang Terbesar Di Dunia

Kapal pesiar Icon of The Seas Royal Caribbean mulai berlayar pada Sabtu, 27 Januari 2024

Baca Selengkapnya