TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Kamis, 20 April 2017, dibuka menguat 0,12 persen atau 6,96 poin ke level 5.613,48. Saat penutupan perdagangan 18 April kemarin, indeks ditutup menguat 0,52 persen atau 29,03 poin ke level 5.606,52.
Analis First Asia Capital David Sutyanto memprediksi pergerakan IHSG hari ini bervariasi rawan koreksi. Hal itu terjadi menyusul kurang kondusifnya pergerakan bursa saham global dan Asia dalam dua hari terakhir. "Harga komoditas tambang dan perkebunan yang cenderung koreksi ikut menekan pergerakan harga saham sektor komoditas," katanya.
Baca: IHSG Ditutup Melemah di Akhir Bulan Ini
Namun di tengah sentimen negatif dari harga komoditas dan pergerakan bursa saham global, sentimen positif muncul dari domestik. Menurut David, perkembangan makro ekonomi kondusif. Terdapat pula antisipasi rilis laba sejumlah emiten sektoral pada kuartal I 2017. "Pilkada DKI kemarin berjalan dengan aman dan lancar," tuturnya.
Sedangkan terkait dengan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia hari ini, David memprediksi tingkat bunga BI 7-days Reverse Repo Rate akan kembali dipertahankan di level saat ini, yakni 4,75 persen. "IHSG diperkirakan bergerak dengan support di 5.580 dan resisten di 5.630 cenderung koreksi," ujarnya.
Berikut saham pilihan hari ini.
- ASII 8.350-8.550 TB, SL 7.900
- TLKM 4.000-4.250 Buy, SL 3.900
- BBRI 12.650-13.100 TB, SL 11.900
- BBTN 2.250-2350 Buy, SL 2.200
- UNTR 26.500-29.000 BoW, SL 25.000
- ADHI 2.230-2.430 TB, SL 2.120
- WSKT 2.380-2.500 TB, SL 2.300
- BBNI 6.150-6.500 Buy, SL 6.050
- JSMR 4.600-4.740 TB, SL 4.400
- AKRA 6.450-6.700 TB, SL 6.000
ANGELINA ANJAR SAWITRI
Berita terkait
IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia
3 hari lalu
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.
Baca SelengkapnyaIHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5
4 hari lalu
IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka
6 hari lalu
Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.
Baca SelengkapnyaIHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat
6 hari lalu
IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82
6 hari lalu
Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.
Baca SelengkapnyaHari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?
7 hari lalu
Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?
Baca SelengkapnyaSimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia
10 hari lalu
SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah
12 hari lalu
Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.
Baca SelengkapnyaIHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah
12 hari lalu
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.
Baca SelengkapnyaBEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini
17 hari lalu
BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.
Baca Selengkapnya