Penambahan Galeri Investasi Dongkrak Jumlah Investor

Reporter

Rabu, 12 April 2017 23:00 WIB

Logo PT Bursa Efek Indonesia (BEI) atau biasa disebut Indonesia Stock Exchange (IDX). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia menyampaikan bahwa penambahan jumlah galeri investasi di lingkungan akademisi merupakan salah satu strategi dalam mendorong peningkatan jumlah investor di pasar modal.

"Peningkatan jumlah investor merupakan salah satu yang menjadi fokus BEI. Strategi pengembangan jumlah investor sudah dilakukan on the right track, yakni dengan menambah jumlah galeri investasi di daerah. Tahun ini, kami menargetkan 300 galeri investasi," ujar Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan di sela seminar "Pasar Modal Sebagai Sumber Pendanaan Bagi Pengembangan Industri di Daerah" di Makassar, Selasa, 11 April 2017.

Saat ini, ia menyampaikan bahwa BEI telah memiliki sebanyak 258 galeri investasi yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Bertambahnya jumlah galeri investasi diharapkan dapat lebih memudahkan BEI dan pemangku kepentingan di industri pasar modal melakukan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat.

Ia mengemukakan bahwa galeri investasi merupakan sarana untuk memperkenalkan industri pasar modal sejak dini kepada dunia akademisi. Dengan adanya galeri investasi diharapkan penyebaran informasi pasar modal tepat sasaran.

"Mudah-mudahan tahun ini total investor menjadi satu juta. Saat ini saat ini tercatat sekitar 580 ribu investor," ujarnya.

Pada 2017 ini, Nicky Hogan mengemukakan program pengembangan investor di pasar modal Indonesia masih akan fokus pada tiga hal, yakni optimalisasi investor agar lebih aktif melakukan transaksi.

Kemudian, aktivasi transaksi investor melalui penyelenggaraan kegiatan-kegiatan edukasi, sosialisasi pasar modal, dan meningkatkan jumlah investor baru.

Selain fokus pada pengembangan investor, Nicky Hogan juga mengatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan edukasi dan sosialisai kepada sejumlah perusahaan di daerah untuk meraih pendanaan di pasar modal melalui mekanisme penawaran umum perdana saham (IPO).

"Pelaksanaan IPO sudah lebih mudah dengan aturan yang juga sudah sederhana. Paar modal memberikan solusi bagi perusahaan meraih pendanaan sehingga dapat mengembangkan bisnis," katanya.


ANTARA

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

9 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

14 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

14 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

14 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya