Indonesia - Malaysia Segera Negosiasi Resolusi Sawit ke Eropa

Reporter

Editor

Abdul Malik

Rabu, 12 April 2017 16:25 WIB

Menko Perekonomian Darmin Nasution. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dan Malaysia, sebagai produsen utama minyak kelapa sawit, akan mengirimkan delegasi untuk bertemu dan bernegosiasi dengan para pejabat di Uni Eropa bulan depan. Delegasi Indonesia dan Malaysia akan meminta implementasi resolusi sawit yang dikeluarkan parlemen Uni Eropa dibatalkan.

“Kami akan melakukan upaya untuk meyakinkan Parlemen Eropa dan negara-negara Eropa lainnya agar tidak mengimplementasi resolusi tersebut. Kami akan bernegosiasi penuh,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution kepada wartawan di Jakarta, Rabu, 12 April 2017.

Baca : Penjualan Properti Naik Tipis di Kuartal I 2017, Ini Penyebabnya

Parlemen Eropa mengeluarkan resolusi kelapa sawit pada Jumat lalu. Mereka bersepakat mulai mengurangi penggunaan zat metil ester di dalam biofuel pada 2020 dan disepakati pula adanya kriteria minimum bagi semua produk yang terbuat dari kelapa sawit. Di antaranya harus bersifat berkelanjutan dan tidak dihasilkan dari aktivitas penggundulan hutan.

Resolusi tersebut ke depannya juga akan menghapus ide sertifikasi bagi produk sawit Indonesia. Diketahui sebanyak 640 anggota parlemen Eropa menyatakan setuju terhadap resolusi tersebut. Hanya 18 anggota parlemen saja yang menolak.

“Misi gabungan Indonesia dan Malaysia tersebut utamanya untuk menyampaikan perspektif produsen minyak sawit kepada Parlemen Eropa. Bahwa apa yang dinyatakan soal minyak sawit tidaklah benar,” ujar Darmin.

Senada Menteri Industri Perkebunan dan Komoditas Malaysia, Mah Siew Keong, menyatakan bahwa resolusi Eropa tidaklah adil dan membahayakan sumber mata pencaharian petani kecil di Malaysia.

Baca : Penentuan Tarif Batas Bawah Taksi Online, Ini Pesan KPPU

Darmin menambahkan bahwa tanaman sawit adalah termasuk sangat produktif dengan menggunakan lahan lebih sempit jika dibandingkan dengan minyak nabati lain seperti minyak kedelai.

Gabungan Indonesia dan Malaysia menyumbang 85 persen terhadap total produksi minyak sawit dunia. Uni Eropa adalah konsumen terbesar kedua minyak sawit asal Indonesia dan Malaysia. Pembeli terbesar pertama adalah India. Indonesia mengekspor 4,37 juta ton minyak sawit ke Uni Eropa tahun lalu dan Malaysia mengekspor 2,06 juta ton.

REUTERS | ABDUL MALIK

Berita terkait

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

14 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

16 jam lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

2 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

6 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

7 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

7 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

8 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

14 hari lalu

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

14 hari lalu

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Baca Selengkapnya