Presiden Resmikan Pembangkit Panas Bumi Sarulla Mei 2017

Reporter

Jumat, 31 Maret 2017 19:34 WIB

Presiden Joko Widodo, didampingi Menko bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy Irfan Zainuddin meninjau Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Unit 5 & 6 PT Pertamina Geothermal Energy Lahendong disela-sela peresmian di Tompaso, Minahasa, Sulawesi Utara, 27 Desember 2016. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo direncanakan meresmikan beroperasinya pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Sarulla pada Mei 2017.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan Presiden Joko Widodo mendorong pengembangan tenaga panas bumi untuk sektor ketenagalistrikan. Oleh karena itu, direncanakan pada Mei 2017 proyek PLTP Sarulla Unit I dengan kapasitas mengalirkan listrik 110 mega watt (MW) bisa diresmikan presiden kendati telah beroperasi secara komersial (commercial operation date/COD) di 18 Maret 2017.

"Presiden kan sangat dorong penggunaan panas bumi. Jadi beliau dorong penggunaan panas bumi untuk pembangkit listrik," ujarnya usai melakukan kunjungan ke PLTP Sarulla Unit I di Tarutung, Sumatera Utara, Jumat, 31 Maret 2017.

Lihat:
Aksi 313, NU: Ahok Sedang Disidang, Apalagi yang Dituntut?
Pemimpin Aksi 313 Sekaligus Sekjen FUI, Al Khaththath, Ditangkap
Aksi 313, Ratusan Orang Berangkat dari Stasiun Depok


Agenda kunjungan ke PLTP Sarulla Unit I dihadiri Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Agus Hermanto, Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Rida Mulyana, Presiden Direktur PT Medco Energi Internasional, Tbk Hilmi Panigoro, Presiden Direktur PT Medco Power Indonesia Fazil Erwin Alfitri, Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energi Irfan Zainuddin dan Direktur Bisnis Regional PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Amir Rosyidin.

Presiden Direktur PT Medco Energi Internasional, Tbk, Hilmi Panigoro mengatakan Unit I sudah beroperasi dengan kapasitas 110 mega watt (MW). Nantinya, menyusul pengoperasian Unit II dan Unit III yakni pada September 2017 dan Mei 2018.

Totalnya, kapasitas listrik yang dihasilkan dari PLTP Sarulla sebesar 3x110 MW atau 330 MW. Adapun, Sarulla memiliki potensi pengembangan hingga 1.000 MW berdasarkan data pada 2006 ketika Medco memenangkan lelang.

"Yang sudah ada sekarang itu 330 MW. September dan Mei. Kalau potensi itu 1.000 MW. Kita pernah studi setelah kita masuk kesini di 2006, di sana ditemukan potensi hingga 1.000 MW," katanya.

BISNIS.COM

Berita terkait

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

18 menit lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

43 menit lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

1 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

2 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

4 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

5 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

5 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

6 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

8 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

8 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya