Pantau Distribusi Air Bersih, Palyja Pakai Aquadvanced

Jumat, 31 Maret 2017 00:00 WIB

Pantau Distribusi Air Bersih, Palyja Pakai Aquadvanced

INFO BISNIS - Teknologi hadir dan diaplikasi untuk efisiensi dan efektivitas kerja serta mempercepat respons dan aksi penanganan jika terjadi gangguan. Untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat, sejak 1998, PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) selalu memperbarui teknologi pendukung guna mengoptimalkan pengelolaan jaringan dan distribusi air bersih untuk warga di wilayah barat Jakarta.


Teknologi terbaru yang diaplikasi Palyja adalah Aquadvanced, yang digunakan untuk memonitor dan menganalisis jaringan. Aplikasi ini mampu mendeteksi jaringan yang tidak berfungsi dengan baik, lalu menganalisis penyebabnya. Aquadvanced melengkapi dan menyempurnakan teknologi yang sebelumnya digunakan Palyja untuk memantau performa jaringan, yaitu Topkapi dan Long Term Database (LTDB).


Palyja menggunakan beberapa elemen untuk memantau jaringan pipa air di wilayah distribusinya. Pertama, sensor yang terpasang pada pipa-pipa air. Sensor tersebut berfungsi mengirim sinyal jika ada ketidaknormalan pada performa jaringan, misalnya penurunan atau kenaikan tekanan dan aliran air secara drastis.


Sinyal tersebut dikirim ke aplikasi Topkapi yang ada di Distribution Monitoring and Control Center (DMCC) Palyja di IPA 1 Pejompongan, Jakarta. Topkapi akan menginformasikan data dari sensor secara real-time. LTDB menampilkan grafik dan data yang diterima Topkapi dari sensor di lapangan sekaligus melakukan penyimpanan data untuk jangka waktu panjang. Kolaborasi Topkapi dan LTDB dapat menunjukkan grafik dan data tekanan dan debit air dari setiap wilayah Palyja.


Pada 2014, Suez Environnement, perusahaan pengolahan air asal Prancis, yang juga merupakan induk perusahaan Palyja, berinovasi dengan mengembangkan aplikasi Aquadvanced, yang dilengkapi dengan fungsi interpretasi dan analisis data. Sebelumnya, analisis dilakukan tim studi di Palyja.


Advertising
Advertising

Improvement Network Project Department Head Palyja Ervin Mansyur mengatakan Palyja menyadari fungsi validasi dan analisis data adalah proses penting yang tidak bisa dilewatkan. Kebutuhan analisis data amat penting bagi keberlangsungan performa jaringan yang optimal. Aquadvanced mampu menganalisis data yang disediakan sensor, Topkapi, dan LTDB sesuai dengan kebutuhan Palyja.


Aquadvanced mampu mendeteksi dan menotifikasi jaringan yang tidak berfungsi dengan baik, misalnya ketika tekanan air turun atau naik drastis serta konsumsi air pelanggan yang tidak normal. Dari data tersebut, Aquadvanced bisa menganalisis penyebabnya serta mengkalkulasikan estimasi berapa persen non-revenue water (NRW) atau kehilangan air di setiap wilayah distribusi air Palyja. Semua itu dilakukan secara otomatis dan cepat. Aquadvanced meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja serta mempercepat respons dan aksi penanganan jika terjadi gangguan di jaringan. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya