Pemerintah Melebur Aldevco ke Inalum

Reporter

Rabu, 8 Maret 2017 09:22 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah), Direktur Jenderal Kekayaan Negara Sonny Loho (kiri) dan Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro (kanan) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 24 Agustus 2016. Rapat tersebut membahas penerbitan saham terbatas atau rights issue, empat BUMN yakni PT Wijaya Karya Tbk, PT Jasa Marga Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, dan PT Pembangunan Perumahan Tbk serta membahas rencana pembentukan Holding BUMN. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah melebur PT Aluminium Development Corporation (Aldevco) ke PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum. Rencana ini berkaitan dengan persiapan Inalum sebagai pemimpin perusahaan induk atau holding company badan usaha milik negara (BUMN) di sektor pertambangan.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Sonny Loho, mengatakan Aldevco baru kembali menjadi milik negara setelah sengketa kepemilikannya di pengadilan usai. Menurut dia, meski Aldevco masih beroperasi, kemampuan dan nilai asetnya masih di bawah Inalum. “Setidaknya saat ini status Aldevco sudah menjadi kekayaan negara,” kata Sonny, kemarin.



Baca: Indonesia Tegaskan Inalum Siap Kelola Tambang Freeport

Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi Kementerian Keuangan, Indra Surya, mengatakan telah menggelar pembicaraan awal dengan Inalum. Peleburan menjadi skema pilihan lantaran anak perusahaan Aldevco, PT Asahan Aluminium Alloys (PT AAA), dimiliki bersama Inalum. AAA adalah pabrik pengolahan aluminium mentah sebelum dimurnikan.

Indra juga mengatakan perubahan Aldevco untuk menjadi BUMN memerlukan proses panjang. Sebab Kementerian Keuangan harus menyertakan modal negara dan izin ke parlemen terlebih dulu. “Audit juga belum selesai semuanya,” kata dia.

Baca: Kementerian BUMN Jamin Inalum Siap Kelola Tambang Freeport

Maladministrasi Aldevco menjadi penghambat berkembangnya perusahaan yang didirikan sejak 1988 itu. Sejak didirikan, perusahaan dengan modal negara ini berstatus milik mendiang bekas Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Abdoel Raoef Soehoed. Walhasil, setelah tumbangnya Orde Baru dan revisi Undang-Undang Keuangan dan Kekayaan Negara pada zaman reformasi, status perusahaan ini menjadi sengketa.

Direktur Utama Aldevco, Middyningsih, mengatakan ada 624 lembar saham dengan nilai per lembar Rp 1 juta. Adapun menurut audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Aldevco memiliki aset total Rp 137,8 miliar, termasuk dua gedung di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. “Kami dengan senang hati menyerahkan hak atas saham ke pemerintah dan siap bekerja sama,” kata Middyningsih.

Direktur Keuangan Inalum, Oggy Ahmad Kosasih, enggan berkomentar banyak ihwal rencana peleburan ini. “Belum, masih dibicarakan,” kata dia. Adapun wacana pembentukan holding BUMN tambang semakin serius setelah Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Inalum akan memimpin konsorsium divestasi 51 persen saham PT Freeport Indonesia.

ANDI IBNU1

Berita terkait

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

3 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

7 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

7 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

7 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

7 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

7 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

7 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya