Terbitkan Izin Semen Rembang, Ganjar Klaim Terbuka Diskusi

Reporter

Editor

Abdul Malik

Jumat, 24 Februari 2017 19:15 WIB

Sebuah grup kesenian Barongan mewarnai aksi mendukung pendirian pabrik Semen Rembang di kantor Gubernur Jawa Tengah, 23 Desember 2016. Massa membawa spanduk dan poster dukungan kepada Gubernur Ganjar untuk tetap mendirikan pabrik semen. Budi Purwanto

TEMPO.CO, Semarang - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meneken surat izin lingkungan kegiatan penambangan dan pembangunan pabrik semen milik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), di Kabupaten Rembang. Surat diteken ganjar pada Kamis, 23 Februari 2017. Dia yakin telah memenuhi sejumlah kajian sebagai syarat akdemik yang melibatkan pihak penolak pabrik.

“Latar belakang paling kuat (surat izin itu) proses di sidang analisa mengenai dampak lingkungan (Amdal),” kata Ganjar, saat wawancara di ruang kerjanya, Jum’at 24 Februari 2017.

Menurut Ganjar, kajian Amdal itu telah melibatkan pihak yang kontra pembangunan, baik dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) dan Jaringan Masyarakat Peduli Pengunungan Kendeng (JMPPK). Namun dia menyayangkan sejumlah kelompok kontra itu tak hadir, termasuk Walhi. Sedangkan JMPPK melakukan walk out.

Baca: Terbitkan izin Semen Rembang, Ganjar Segera Lapor Jokowi

“Sayang mereka yang menolak dari JMPPK walk out setelah paparan, maksudnya saya jangan walk out. Tunjukan salahnya di mana berdebat di situ, ini akan seksi banget dan menarik,” kata Ganjar menjelaskan.

Ia berharap saat kajian itu warga penolak pembangunan pabrik Semen Indonesia beradu dengan argumen dengan pakar dengan menampilkan data alasan penolakan pabrik semen yang bisa dibuktikan secara ilmiah.

Menurut Ganjar, meski secara aturan pemerintah jika pengajuan lahan adendum tak perlu wajib memanggil warga sekitar. “Saya beritikad baik saja, saya mau diskusi apa yang terjadi,” kata Ganjar.

Baca: 2016, Laba Waskita Karya Tumbuh 62,8 Persen

Menurut dia, surat izin yang dia teken mengacu sidang Amdal di dinas lingkungan hidup dan kehutanan Jawa Tengah. Selain hasil paparan para pakar, izin untuk Semen Indonesia itu juga mendapat dukungan dari masyarakat Rembang yang mengirimkan bukti dukungan 7 ribu kartu tanda penduduk.

Dengan keluarnya surat izin yang dia terbitkan itu saat ini Semen Indonesia bisa mulai beroperasi, sedangkan langkah selanjutnya tinggal menunggu izin usaha pertambangan dari Dinas Energi Sumber Daya Mineral untuk explorasi lahan kawasan kapur seluas luas lebih 293 hektare lahan di Kabupaten Rembang.

Sejak awal pembangunannya, pendirian pabrik semen di Rembang menuai pro kontra. Para petani terdampak pembangunan pabrik semen berkali-kali menyerukan penghentian pembangunan dan penambangan semen di Rembang.

Baca: Pertamina : Share Kilang Bontang Mayoritas Dimiliki Mitra

Izin operasional pabrik semen Rembang juga sempat dicabut oleh Mahkamah Agung. MA telah memenangkan Peninjauan Kembali petani Rembang lewat putusan bernomor 99 PK/TUN/2016. Semen Indonesia dinilai telah melanggar Pasal 109 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU PPLH).

Dalam merespons putusan ini Gubernur Ganjar justru menerbitkan sejumlah SK yang tak sejalan dengan perintah MA. Hingga akhirnya pada 16 Januari 2017 Gubernur mengeluarkan SK Nomor 660.1/4 Tahun 2017, sebelum akhirnya mengeluarkan izin lingkungan.

EDI FAISOL

Berita terkait

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

1 hari lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

2 hari lalu

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.

Baca Selengkapnya

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

2 hari lalu

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

2 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

4 hari lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.

Baca Selengkapnya

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Soal Hak Angket Usai Putusan MK, Ganjar Pranowo: Itu Nanti di Parlemen, Saya Bukan Anggota Dewan

4 hari lalu

Soal Hak Angket Usai Putusan MK, Ganjar Pranowo: Itu Nanti di Parlemen, Saya Bukan Anggota Dewan

Ganjar Pranowo angkat bicara soal rencana hak angket DPR hingga gugatan PDI Perjuangan kepada KPU dalam kaitan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Repnas Berharap Prabowo-Gibran Percepat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

5 hari lalu

Repnas Berharap Prabowo-Gibran Percepat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) berharap Prabowo dan Gibran mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik sebagai presiden dan wakil presiden

Baca Selengkapnya

Cerita Ganjar Pranowo Sempat Menaruh Harapan Besar pada MK dalam Sengketa Pilpres

5 hari lalu

Cerita Ganjar Pranowo Sempat Menaruh Harapan Besar pada MK dalam Sengketa Pilpres

Ganjar Pranowo, bercerita sempat memiliki harapan besar terhadap Mahkamah Konstitusi soal PHPU 2024. Namun, harapan itu sirna ketika putusan dibacakan

Baca Selengkapnya