Ini Kendala Proyek Kereta Api di Kalimantan Tengah

Reporter

Selasa, 14 Februari 2017 19:26 WIB

Presiden Joko Widodo mendengarkan Presiden Rusia Vladimir Putin, saat menghadiri upacara penandatanganan setelah melakukan pertemuan di Sochi, Rusia, 18 Mei 2016. Indonensia dan Rusia akan mengembangkan jalur kereta api di Kalimantan beserta prasarananya. AP/Alexander Zemlianichenko

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyatakan masih ada kendala dalam pengerjaan proyek kereta api di wilayahnya. Menurut dia, ada dua persoalan yang menjadi perhatian pemerintah daerah, yaitu soal jaminan resiko politik dan izin pinjam pakai kawasan hutan.

"Beliau (Presiden Joko Widodo) tanya masalahnya di mana, kan sudah sembilan tahun," kata Gubernur Sugianto di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 14 Februari 2017. Dari hasil rapat terbatas, lanjutnya, Presiden Jokowi meminta kepada Kementerian Perhubungan agar jalur rel kereta api Kalimantan Tengah - Kalimantan Timur bisa tersambung.

Baca Juga: Bangun Rel, Kalimantan Tengah Minta Surat Jaminan Politik

Pemerintah berencana membangun moda transportasi kereta di luar Pulau Jawa, diantaranya di Kalimantan Tengah. Pembangunan jalur kereta ini bagian dari proyek strategis nasional. Khusus Kalimantan Tengah, jalur yang akan dipakai Purukcahu – Bangkuang. Sugianto mengklaim sudah ada investor asal Cina yang tertarik berinvestasi di ruas tersebut.

Pada kesempatan terpisah, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menuturkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sudah mengajukan izin pinjam-pakai di kawasan hutan tanaman industri. Menurut dia, ada delapan kawasan hutan dengan status tanaman industri dan enam konsesi milik pertambangan. "Sekarang sedang dilakukan proses klarifikasi," kata dia.

Siti mengatakan bila proses klarifikasi sudah dilakukan maka proyek kereta api di Kalimantan Tengah sudah bisa berjalan. "Kalau hasil klarifikasi selesai sudah tidak ada masalah," ucapnya.

Simak: Oleh-oleh Menteri Susi dari Ceko

Sedangkan Menteri Perhubungan Budi Karya masih akan mendalami persoalan jaminan resiko politik yang di maksud oleh Gubernur Sugianto. "Kami mau klarifikasi, apakah jaminan (politik) pemerintah pusat atau kah jaminan uang. Kalau jaminan uang kan tidak bisa," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menginstruksikan kepada para pembantunya agar memperhatikan pengerjaan proyek startegis nasional di daerah yang mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi. Hal itu ia sampaikan dalam rapat terbatas tentang evaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas di Kalimantan Tengah.

"Saya minta diperkuat koordinasi sinergi dengan para gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah," kata Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 14 Februari 2017. Jokowi meminta setiap kementerian atau lembaga memperhatikan pelaksanaan proyek strategis nasional di daerah sesuai dengan rencana

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

6 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

12 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

15 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

19 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

22 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya