Dari kiri: Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri BUMN Rini Soemarno sebelum rapat terbatas di Kantor Kepresidenan, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, 6 Februari 2017. Rapat terbatas membahas pembangunan proyek Kereta Ringan/Light Rail Transit (LRT). TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO, Jakarta - Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan tokoh yang akan mengisi jabatan sebagai direktur utama PT Pertamina (Persero) harus orang yang berkompeten untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
"Apakah dari dalam atau luar, kita lihat saja nanti kalau memenuhi kriteria itu. Saya pikir yang berkompeten," kata Luhut saat ditemui di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin, 6 Februari 2017.
Menurut Luhut, calon dirut perusahaan minyak negara itu harus berkemampuan untuk dapat membuat Pertamina lebih efisien dan dapat menggenjot produktivitas. Menko mengaku belum mengetahui tentang nama-nama tokoh yang dicalonkan untuk menjabat posisi tersebut.
Sebelumnya pada 3 Februari 2017, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Pertamina (Persero) memutuskan memberhentikan Dirut Pertamina Dwi Soetjipto dan Wakil Direktur Utama Ahmad Bambang dari jabatannya. Menurut Komisaris Utama Pertamina, Tanri Abeng, keduanya tidak bekerja sama dengan baik.
Pertamina juga menunjuk Yenni Andayani sebagai Pelaksana Tugas Sementara (Plt) Direktur Utama Pertamina. Yenni saat ini juga menjabat Direktur Energi Baru Terbarukan (EBT).
PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
27 Februari 2024
PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.