Jokowi Galang Dukungan Kepala Bappenas Jadi Presiden IFAD  

Reporter

Editor

Sugiharto

Jumat, 3 Februari 2017 19:06 WIB

(ki-ka) Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara berbincang sebelum mengikuti rapat terbatas di Kantor Presiden, Kompleks Istana, Jakarta, 27 September 2016. Rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo itu membahas strategi peningkatan citra Indonesia di dunia. Tempo/Aditia noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo merestui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengikuti seleksi pemilihan Presiden International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Presiden telah memberikan dukungan resmi. "Presiden telah mengirimkan surat kepada beberapa negara untuk meminta dukungan kepada Pak Bambang Brodjonegoro," kata Pramono di kantor Presiden, Jakarta, Jumat, 3 Februari 2017.

Baca: Isu Reshuffle, Bambang Masuk Bursa Calon Presiden IFAD

Pihak Istana, menurut Pramono, sudah menyiapkan surat permintaan dukungan kepada beberapa negara, seperti Afrika Selatan, Mozambik, dan Prancis. Pramono mengklaim ada sekitar 80 anggota negara yang sudah memberikan dukungan.

IFAD adalah salah satu badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang berkantor pusat di Roma. Lembaga itu bergerak dalam pendanaan internasional untuk pembangunan di sektor pertanian. Bambang Brodjonegoro menjadi satu-satunya wakil Asia dan memiliki pengalaman luas bekerja sama dengan IFAD sejak masih menjabat Wakil Menteri Keuangan RI selaku Gubernur IFAD Indonesia.

Simak: Siapa Yenni Andayani, Pelaksana Tugas Dirut Pertamina?

Ada dua alasan mengapa Kepala Negara merestui pencalonan Bambang. Pramono menyebut Kepala Bappenas mempunyai kemampuan untuk memimpin lembaga internasional sekelas IFAD. Selain itu, positifnya respons sejumlah negara terhadap sosok Bambang mendorong Jokowi untuk merestuinya. "Kebetulan Pak Bambang sendiri yang bersedia menjadi Presiden IFAD," ucapnya.

Istana enggan berspekulasi ihwal diterima atau tidaknya Bambang menjadi Presiden IFAD. Pramono meminta publik menunggu hasil pemilihan yang akan berlangsung pertengahan Februari ini. Begitu juga mengenai sosok yang akan mengisi posisi Kepala Bappenas bila ternyata Bambang lolos. "Yang penting beliau terpilih dulu. Kalau nanti sudah terpilih, baru (memikirkan penggantinya)," tutur Pramono.

Adapun Bambang mengatakan pemilihan akan berjalan pada 15 Februari 2017. Ia pun enggan berspekulasi ihwal posisinya sebagai Kepala Bappenas yang akan ditinggalkan jika nanti terpilih. "Nanti lihat hasilnya dulu. Menang saja belum," katanya.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

40 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

40 menit lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

3 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

3 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

4 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

4 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

5 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

5 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

6 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya