Semen Satu Harga di Wamena, Sebulan Sedot Rp 10 Miliar

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 07:12 WIB

ANTARA/Fiqman Sunandar

TEMPO.CO, Bandung - Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan Oke Nurwan mengatakan, sejumlah simulasi tengah dijajaki untuk menekan disparitas harga komoditas pokok dan strategis di Indonesia.

“Kami membangun sistem logistik dalam rangka menurunkan disparitas harga untuk daerah-daerah yang remote. Simulasi yang digunakan adalah harga semen di Wamena, harganya mahal. Di tempat lain lebih mudah,” kata Oke selepas Forum Group Discussion (FGD) membahas soal diparitas harga komoditas pokok dan strategis antara Papua dan Jawa di Bandung, Senin, 23 Januari 2017.

Baca Juga: Jokowi Ingin Semen Satu Harga di Seluruh Indonesia

Oke mengatakan, permasalahan yang dihadapi saat ini disparitas harga yang terlalu jomplang. Kondisi paling ekstrem terjadi di Papua, harga semen selepas bongkar muat di pelabuhan Timika dan di Wamena di daerah pegunungan Papua. “Harga per sak di pelabuhan Rp 90 ribu masih lumayan, tapi begitu di Wamena menjadi Rp 520 ribu, itu sudah ribuan persen,” kata dia.

Menurut Oke, saat ini strategi menekan disparitas harga semen. "Kami coba kurangi disparitasnya melalui 40 pelabuhan dengan 6 trayek Gerai Maritim, itu pun baru dari sisi transportasi subsidinya, tapi kalau kami melakukannya dengan kondisi seperti di Wamena akan lebih mudah,” katanya.

Simulasi paling ekstrem dengan memberi subsidi penuh pada ongkos transportasinya. Penyediaan 2.000 ton semen dibutuhkan anggaran Rp 10 miliar per bulan untuk menurunkan harga semen 78 persen di Wamena menjadi Rp 114 ribu per zak semen.

Simak: Gandeng Trump Hotel, Berapa Royalti yang Dibayarkan MNC?

Simulasi selanjutnya dengan meminta pedagang tetap membayar harga transportasi Rp 1.000 per kilogram semen, harga semen di Wamena bisa ditekan 66 persen menjadi Rp 174 ribu per zak tapi pemerintah harus menanggung subsidi RP 8 miliar per bulannya.

Pembandingnya harga semen di Wamena per September 2016 Rp 520 ribu per zak, dan harga semen di Timika Rp 95 ribu per zak. “Kami sedang mensimulasikan tadi, kalau ditanggung pemerintah semua berapa, kalau Rp 1.000 oleh pedagang jadi berapa,” kata Oke.

Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Gilarsi Wahju Setijono mengatakan, belum ada penugasan PT Pos untuk membantu menekan disparitas harga komoditas pokok dan strategis dari pemerintah.

PT Pos bersedia jika diminta pemerintah, asalkan melibatkan BUMN lain. “Belum sampai pada penugasan, tapi kita bantu memikirkan bagaimana arsitekturnya, bagaimana secara bersama-saam membangun sebuah arsitektur agar disparitas harga ini bisa kita kurangi,” katanya.

Baca: Proyeksi Pasokan Terbatas, Harga Nikel 2017 Berpotensi Naik

Gilarsi mengusulkan, sinergi BUMN yang bergerak di bisnis logistik. Gilarsi menawarkan memanfaatkan kargo kosong pesawat milik maskapai Garuda dan Citilink. “Misalnya secara statistik ada advance peak data analitik yang memetakan link Garuda, Citilink dan siapa pun yang secara kargo sedang kosong, itu bisa dimuatin, tidak hanya untuk semen tapi juga untuk kebutuhan lain yang berbeda," kata Gilarsi.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

6 jam lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

8 jam lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

5 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

5 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

6 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

7 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

8 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

12 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

14 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya