Reliance Securites: Perhatikan 6 Saham Ini

Reporter

Editor

Sugiharto

Senin, 23 Januari 2017 08:05 WIB

Seorang pialang tengah memantau pergerakan saham pada layar monitor di Mandiri Sekuritas, Jakarta, 8 April 2016. Hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak mampu kembali ke zona hijau dan ditutup melemah. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Reliance Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 23 Januari 2017, bergerak mixed dan mencoba untuk menguat.

Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal IHSG pada perdagangan hari ini terlihat terkonsolidasi dan cenderung menekan hingga break out support level namun masih di atas MA25 dan MA50.

Indikator pun masih cenderung positif pasca golden-cross di tengah pekan ini meskipun nomentun indikator RSI menukik dari area middle oscillator. "Sehingga pergerakan IHSG diperkirakan mixed mencoba kembali menguat dengan range pergerakan 5.230-5.350," katanya dalam riset.

Saham-saham yang dapat diperhatikan sepanjang pekan ini antara lain:
- AALI support resistance 15750-16750
- BBCA support resistance 14900-15875
- PGAS support resistance 2560-2800
- SMGR support resistance 8425-9600
- SCMA support resistance 2570-2800
- SMBR support resistance 1880-2030


Akhir pekan lalu, IHSG ditutup terkoreksi diawal pekan cuku dalam -44,64 poin sebesar -0,84 persen di level 5.254,31 dengan volume perdagangan cukup tinggi. Sektor aneka industri memimpin tekanan aksi jual dengan melemah 1,64 persen disusul oleh sektor pertanian yang tertekan 1,26 persen. Aksi tunggu pelantikan presiden AS oleh investor berpengaruh cukup signifikan terhadap negara berkembang.

Hal ini juga terlihat dari capital flow yang terilhat terus bertambah kuat, di mana pada perdagangan akhir pekan lalu outflow sebesar Rp 383,01 miliar sehingga total capital flow pekan lalu adalah net sell sebesar Rp 438,02 miliar.

Pada sisi lain, ada sejumlah sentimen ekonomi yang dinanti pasar hingga akhir Januari ini. Beberapa diantaranya adalah data survei kinerja manufaktur Jepang dan negara-negara zona Eropa serta indeks keseluruhan aktiftas industri. Kemudian, ada trade balance dan neraca perdagangan. Selain itu, fokus investor juga akan tertuju pada data GDP di AS guna memproyeksi kelayakan menghadapi peningkatan lanjutan biaya pinjaman di AS.

Sedangkan, sentimen dari dalam negeri untuk pekan ini hanya akan ada data penjualan mobil, penaman modal asing dan dang bredar M2.

BISNIS.COM

Berita terkait

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

6 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

22 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

29 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

43 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

5 Maret 2024

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya