Sinar Mas Borong Penghargaan Industri Hijau

Selasa, 20 Desember 2016 18:52 WIB

Saat ini, industri hijau sudah menjadi tuntutan pasar.

INFO BISNIS - Lima unit industri pilar usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas meraih penghargaan Industri Hijau 2016 yang diberikan Kementerian Perindustrian. Penghargaan ini menegaskan bahwa perusahaan telah menerapkan upaya efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan sumber daya secara berkelanjutan.


Kelima unit industri Sinar Mas yang menerima penghargaan ini adalah Indah Kiat Pulp & Paper Tangerang, Pindo Deli Pulp & Paper Karawang, Pindo Deli Pulp & Paper Perawang, Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry, dan Eka Mas Fortuna Malang. “Sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi APP menerima penghargaan ini. Saya berharap ini menjadi sebuah prestasi dan pengakuan atas komitmen perusahaan yang selama ini selalu menjalankan bisnisnya dengan memperhatikan prinsip pengelolaan lingkungan yang lestari,” ujar Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata.


Secara umum, kriteria penilaian didasarkan pada tiga hal utama. Pertama, proses produksi yang meliputi efisiensi produksi, penggunaan material input, energi, air, teknologi proses, sumber daya manusia, dan lingkungan kerja di ruang proses produksi. Kedua, kinerja pengelolaan limbah yang meliputi penurunan emisi CO2 (untuk industri besar) dan pemenuhan bahan baku mutu lingkungan (industri sedang). Ketiga, manajemen perusahaan.


Industri hijau adalah industri berwawasan lingkungan yang menyelaraskan pembangunan industri dengan kelestarian fungsi lingkungan hidup melalui efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan. Penganugerahan penghargaan Industri Hijau dilaksanakan setelah melalui berbagai tahap seleksi dan verifikasi oleh Kementerian Perindustrian berdasarkan sistem yang dievaluasi secara berkala, termasuk kinerja pengelolaan lingkungan perusahaan. “Kami percaya dengan terus mempromosikan dan mengimplementasikan pentingnya praktek industri yang berkelanjutan, kita dapat menjamin kelangsungan hidup masyarakat dan menyelamatkan lingkungan. Selain itu, Indonesia dapat berkompetisi di pasar global,” kata Suhendra.


Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, untuk mendapatkan penghargaan industri hijau tidaklah mudah. Sebab, banyak syarat yang harus dipenuhi perusahaan, salah satunya harus menerapkan praktik terbaik. "Proses produksinya harus mengutamakan upaya efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan. Secara bertahap dan pasti, pengakuan industri hijau sudah merupakan salah satu faktor daya saing," ujar Airlangga.


Advertising
Advertising

Saat ini, kata Airlangga, industri hijau sudah menjadi tuntutan pasar seiring dengan semakin tingginya kepedulian terhadap kelestarian lingkungan dan pembangunan yang berkelanjutan. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya