TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk. area penjualan Medan merealisasikan penambahan pipa gas rumah tangga sepanjang 16 km sepanjang tahun ini. Kendati demikian, penambahan insfrastruktur tersebut masih berkisar di Medan dan Deli Serdang.
Sales Area Head PGN Medan Saeful Hadi menuturkan, minat masyarakat untuk mendapatkan sambungan pipa gas perseroan di Medan cukup tinggi. Adapun, pada tahun depan, pihaknya telah mengajukan target realisasi pipa gas rumah tangga lebih besar dibandingkan dengan tahun ini.
“Pada tahun ini kami menambah pipa di Medan Johor, Jalan Karya, Helvetia, Gaperta, Sidorukun, Krakatau dan Martubung. Daya tarik utamanya adalah harga yang lebih murah daripada LPG. Misalnya, untuk LPG 12 kg, rata-rata per kg Rp11.600, kalau dari PGN Rp3.300 per kg. Walaupun lebih murah, kami hanya bisa melayani yang sudah ada jaringan pipanya,” papar Saiful, Kamis (24 November 2016).
Lebih lanjut, dia merinci, saat ini total pelanggan gas untuk rumah tangga di Medan sudah mencapai 19.725. Adapun, pelanggan rumah tangga mendominasi jumlah pelanggan yakni 20.268. Hingga akhir tahun ini PGN Medan menargetkan mampu memiliki 22.000 pelanggan.
Saeful menambahkan, saat ini perseroan juga tengah memperluas infrastruktur gas di Kepulauan Riau. Dia merinci, perluasan tersebut mulai dari Batam 27 km, dan Muara Karang-Muara Bekasi 42 km. Sebagian telah beroperasi dan sebagian lainnya diproyeksi selesai pada akhir tahun ini atau pada 2017.
Secara nasional, PGN telah memasok gas bumi lebih dari 119.960 pelanggan rumah tangga, 1.929 usaha kecil, pusat perbelanjaan, hotel, rumah sakit, restoran, hingga rumah makan. Sementara itu, ada 1.630 industri skala besar dan pembangkit listrik. Total panjang pipa gas PGN yakni 7.260 km.
