Masyarakat Menengah Bekasi Beralih ke Transportasi Massal

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 16 November 2016 23:05 WIB

Tradisi mudik di Indonesia berlangsung menjelang peringatan Hari Raya Idul Fitri. Mayoritas warga perantauan akan mudik ke kampung halaman dengan menggunakan transportasi umum seperti kereta api atau bus. Namun, tak sedikit warga yang memilih mengenakan sepeda motor dan mobil pribadi untuk berkunjung ke kampung halaman. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Kalangan masyarakat menengah atas di Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai beralih menggunakan fasilitas transportasi umum massal dari kendaraan pribadinya dalam beraktivitas sehari-hari.

"Dari hasil uji coba sejak 10 Agustus 2016, sejauh ini respon masyarakat cukup baik. Selain warga yang tinggal di Summarecon Bekasi, warga sekitar yang bertempat tinggal di dekat kawasan Summarecon juga banyak yang telah memanfaatkan kehadiran Transjakarta di Kota Bekasi," kata Presiden Direktur PT Summarecon Agung Tbk Adrianto P Adhi di Bekasi, Rabu, 16 November 2016.

Hal itu dikatakannya usai meresmikan operasional Transjakarta rute Summarecon-Tanjung Priuk dan Summarecon-Bundaran Hotel Indonesia di kawasan Summarecon Bekasi bersama dengan Direkrut Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono.

Menurut dia, pihaknya telah mengambil bagian dalam upaya mendorong masyarakat pengguna kendaraan pribadi beralih pada moda transportasi massal sesuai dengan anjuran pemerintah.

Perusahaan properti tersebut secara cuma-cuma menyiapkan fasilitas pendukung operasional Transjakarta berupa pendirian halte serta penyediaan lahan parkir khusus pengguna Transjakarta.

Kedua fasilitas tersebut resmi dibuka untuk publik, meski operasional sudah lebih dulu melayani warga sejak 10 Agustus 2016 melalui serangkaian uji coba.

"Fasilitas park and ride yang kami andalkan bisa menarik minat warga beralih ke Transjakarta dan memarkirkan kendaraan pribadinya di lahan yang sudah kami siapkan," katanya.

Lahan park and ride yang disiapkan berlokasi di area parkir Summarecon Mal Bekasi. Di atas lahan seluas 8.000 meter persegi itu, sanggup menampung sekitar 250 mobil dan 80 sepeda motor.

"Bilamana peminatnya sudah kian banyak hingga area yang disediakan tak lagi sanggup menampung, kami bisa siapkan perluasan atau pemindahan ke titik lain di kawasan kota Summarecon," katanya.

Dia mengatakan, sejauh ini respon masyarakat di lingkungan mewah itu cukup baik.

Selain warga yang tinggal di Summarecon, warga sekitar yang bertempat tinggal di dekat kawasan Summarecon juga banyak yang telah memanfaatkan kehadiran Transjakarta yang beroperasi mulai pukul 05.00 WIB sampai 22.00 WIB setiap harinya itu.

"Memanfaatkan Transjakarta jauh lebih murah daripada menggunakan kendaraan pribadi. Tarifnya hanya Rp3.500 ke tujuan mana pun di Jakarta yang sudah terkoneksi koridor Transjakarta. Tarif parkir di area park and ride yang kami siapkan juga murah, yakni Rp5.000 untuk sepeda motor berlaku flat, sedangkan tarif flat untuk mobil Rp10.000. Caranya cukup memperlihatkan tiket Transjakarta saat akan keluar area parkir," katanya.

Salah satu warga Summarecon Bekasi yang menjadi penumpang Transjakarta, Ralenti (40), mengaku kehadiran Transjakarta di wilayahnya sangat dinantikan sejak lama.

"Jelas lebih menguntungkan kalau saya naik Transjakarta. Sebab, kalau dihitung tarif tol mobil dan biaya parkir mobil di Jakarta saat ini sangat jauh lebih mahal. Belum lagi kalau kita hitung-hitungan stamina dan stres saat terjebak macet di Jakarta," katanya.

Karyawan bank swasta di Jakarta Pusat itu mengaku hanya merogoh kocek perjalanan pulang pergi dengan Transjakarta maksimal Rp17 ribu per hari.

"Kalau saya bawa mobil sendiri, habisnya bisa sampai Rp75 ribu. Biaya tol pulang pergi Rp30.000, parkir di dekat kantor saya Rp5.000 per jam dikali delapan jam, belum lagi biaya bensin," katanya.

ANTARA

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

13 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

18 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

20 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

20 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

26 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

29 hari lalu

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

Satu juta lebih pemudik menggunakan angkutan umum hingga Jumat, 5 April. Naik 26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

42 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

5 Maret 2024

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.

Baca Selengkapnya

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

6 Januari 2024

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

Mereka melakukan perjalanan melalui Eropa, Kazakhstan, Cina, Laos, Thailand dan Indonesia, lalu mencapai Dili, Timor Leste tanpa naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

28 Desember 2023

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat menggelar pengecekan kelaikan angkutan umum jelang Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya