Darmin Klaim Pusat Logistik Berikat Sangat Berhasil

Rabu, 19 Oktober 2016 20:19 WIB

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menjawab pertanyaan wartawan saat Sosialisasi Paket Kebijakan Ekonomi di Kantor Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, 15 Oktober 2015. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengklaim Pusat Logistik Berikat (PLB) sebagai salah satu program yang tercantum dalam paket kebijakan ekonomi jilid II yang paling berhasil. "Ini adalah salah satu paket kebijakan yang paling berhasil implementasinya dari 13 paket yang di-launching," katanya, di Jakarta International Expo, Rabu, 19 Oktober 2016.

Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan hari ni meluncurkan 17 Pusat Logistik Berikat (PLB). Totalnya kini mencapai 28 PLB sejak diluncurkan pertama kali pada 10 Maret 2016.

Direktur Jenderal Bea Cukai Heru Pambudi mengatakan PLB merupakan gudang multi fungsi yang dilengkapi fasilitas fiskal dan prosedural. PLB dibentuk untuk mengefisienkan biaya logistik nasional dan menyediakan barang industri di dalam negeri, baik untuk pengusaha besar atau UKM.

"Selain itu untuk mendorong peningkatan investasi dan menjadikan indonesia hub utama di tingkat nasional maupun regional asia pasifik," kata Heru. Sejak pertama kali diluncurkan, menurut dia, PLB mengurangi biaya timbun sebesar 25 persen.

Barang yang ditujukan ke PLB pun tercatat memakan dwelling time selama 1,2 hari. "Kedepan diharapkan akan di bawah satu hari," kata Heru.

Heru mengatakan PLB memberikan pasokan industri nasional lebih cepat. Waktu clearance bahan baku untuk industri hanya 15 menit dan bisa diberikan layanan selama seminggu.

PLB juga berpotensi menghemat barang keperluan migas atau cost recovery hingga Rp 300 miliar, khususnya penimbunan rig. Dari sisi perpajakan, PLB menyumbang penerimaan perpajakan dengan menggaet perusahaan yang dulu menimbun di luar negeri untuk pindah ke dalam negeri.

Heru menargetkan peluncuran PLB tambahan sebanyak 9 hingga 10 PLB hingga akhir tahun. Ke depan, ia menargetkan PLB bisa ada di semua daerah dan sentra industri.

Menurut Heru, program tersebut akan saling melengkapi dengan tol laut. Bea Cukai akan berperan sebagai penyedia pusat logistik di pelabuhan baru yang dibuka pemerintah. Nantinya diharapkan kapal yang berlayar ke daerah tersebut tidak hanya mengantarkan barang melainkan kembali dengan membawa barang hasil produksi wilayah tersebut.

Untuk mensosialisasikan PLB, Ditjen Bea Cukai menggelar Jakarta International Logistics Summit and Expo (JILSE) di JIExpo, Kemayoran. Selain untuk optimalisasi PLB, forum tersebut menyediakan sarana untuk berbagi pandangan, diksusi, dan merumuskan solusi dalam upaya meningkatkan daya saing logistik.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Pemerintah Siapkan Paket Kebijakan Ekonomi, Airlangga Sebutkan Insentif hingga Beras

24 Oktober 2023

Pemerintah Siapkan Paket Kebijakan Ekonomi, Airlangga Sebutkan Insentif hingga Beras

Airlangga mengatakan pemerintah telah menyiapkan sejumlah paket kebijakan ekonomi

Baca Selengkapnya

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

22 Maret 2023

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

Satu Peta telah untuk perbaikan tata kelola penerbitan izin dan hak atas tanah.

Baca Selengkapnya

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

22 Maret 2023

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

Pemerintah berupaya mendorong UMKM untuk mengakses pembiayaan KUR sehingga usahanya cepat naik kelas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Kawasan ASEAN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia

16 Maret 2023

Indonesia Dorong Kawasan ASEAN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Kawasan ASEAN mempunyai modal cukup mumpuni untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dunia dengan PDB mencapai US$ 3,36 triliun.

Baca Selengkapnya

Pemerintah AS Dukung Kemitraan Indo Pacific Economic Framework

16 Maret 2023

Pemerintah AS Dukung Kemitraan Indo Pacific Economic Framework

Pemerintah Indonesia tetap memiliki harapan besar pada IPEF untuk menghasilkan hal-hal konkret.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

7 Februari 2023

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

Masa jabatan Gubernur BI Perry Warjiyo akan berakhir pada Mei 2023 ini. Perry menjabat sejak 23 Mei 2018. Siapa saja yang pernah menjadi Gubernur BI?

Baca Selengkapnya

BPKP Bakal Audit Realisasi Penyaluran KUR

13 Januari 2023

BPKP Bakal Audit Realisasi Penyaluran KUR

BPKP mengaudit pelaksanaan kredit usaha rakyat (KUR). Penyaluran KUR terus meningkat dalam lima tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Dampingi Jokowi di KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa

15 Desember 2022

Menko Airlangga Dampingi Jokowi di KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa

Jokowi menegaskan kemitraan ASEAN dan Uni Eropa harus didasarkan pada prinsip kesetaraan, saling menghormati, dan saling menguntungkan.

Baca Selengkapnya

Peternak Demo di Depan Kantor Airlangga, Mengaku Berdarah-darah karena Harga Ayam Rendah

13 Desember 2022

Peternak Demo di Depan Kantor Airlangga, Mengaku Berdarah-darah karena Harga Ayam Rendah

Peternak mengaku sudah 12 tahun berdarah-darah karena harga ayam rendah. Mereka menyebut tak ada perlindungan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Sherpa G20 Diyakini Capai Kesepakatan, Kemenko Perekonomian: Sekarang Proses, Masih Berjuang

13 November 2022

Sherpa G20 Diyakini Capai Kesepakatan, Kemenko Perekonomian: Sekarang Proses, Masih Berjuang

Sinyal tidak tercapainya kesepakatan G20 sebelumnya disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya