Baru Melantai di Bursa, Saham Waskita Beton Melesat 70 Poin

Reporter

Selasa, 20 September 2016 11:04 WIB

Pekerja mengangkut bahan konstruksi saat melakukan pembuatan tiang pancang (spun pile) di Pabrik Waskita Beton Precast, Karawang, Jawa Barat, 3 Agustus 2016. ANTARA/Risky Andrianto

TEMPO.CO, Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk hari ini melaksanakam pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham WSBP. Anak usaha dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) tersebut melepas 10,5 miliar saham atau setara 40 persen kepada publik, melalui penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO).

Usai pembukaan, selang 10 menit kemudian tepatnya pukul 09.10 WIB, harga saham WSBP langsung melesat 70 poin atau meningkat 14,29 persen dari harga yang ditetapkan pada saat IPO yakni Rp 490 menjadi Rp 560.

Menurut analis ekonomi dari MNC Sekuritas Edwin Sebayang, kenaikan harga dari Waskita Beton telah dinantikan oleh pasar dan akan direspon positif oleh investor di pasar sekunder. "Karena terus terang, di black market saja harga sudah naik 10 persen dan sudah ditawar sekitar Rp 550," ujar Edwin Sebayang saat dihubungi kemarin.

Perusahaan yang bergerak di bidang industri precast dan ready mix itu memperoleh dana sebesar Rp 5,16 triliun dari IPO. Adapun untuk penjamin pelaksana emisi efek, WSBP menunjuk PT Bahana Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan PT BNI Sekuritas.

Baca: Bursa Efek Akan Dibangun di Bengkulu

Waskita Beton merencanakan menggunakan dana hasil IPO saham untuk keperluan modal kerja dan pengembangan usaha. Tahun ini, perseroan mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 1,1 triliun. Dana capex tersebut juga termasuk untuk mengakuisisi dua pabrik untuk menambah dua plant, yakni di Klaten Jawa Tengah, dan Palembang.

Waskita Beton menargetkan kontrak baru sebesar Rp 7,7 triliun sepanjang 2016. Adapun pendapatan 2016, perseroan memproyeksikan mampu mencapai Rp 4,9 triliun dan menghasilkan laba bersih Rp 620 miliar.

Saat ini Waskita Beton mengerjakan beberapa proyek jalan tol antara lain tol Pejagan-Pemalang, jalan tol di atas Tanjung Benoa, Dermaga KBS, jalan tol Gempol-Pasuruan, jembatan Kapuk Naga Indah, serta tol Becak Kayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu).

Hingga saat ini perseroan memiliki delapan plant yang berlokasi di Sadang, Cibitung, Palembang, Sidoarjo, Karawang, Kalijati, Subang dan Bojonegoro. Per Juni 2016, total kapasitas produksi beton precast perseroan sebanyak 2,3 juta.

Simak: Menteri Susi: Reklamasi Teluk Jakarta Masih Bermasalah

Dengan adanya penambahan dua kapasitas pabrik yang rencananya akan dikejar hingga akhir tahun, Waskita Beton menargetkan kapasitas akan bertambah mencapai 2,65 juta ton atau tumbuh 47,2 persen dibandingkan 2015 sebesar 1,8 juta ton.

Sebelumnya Direktur Utama Waskita Beton Precast Jarot Subana mengatakan, manajemen perusahaan akan berkeliling (roadshow) untuk mencari investor di Hong Kong, Malaysia, dan Singapura. “Dana hasil IPO itu untuk capex (belanja modal) dan modal kerja,” tuturnya.

DESTRIANITA

Berita terkait

Waskita Karya Targetkan Nilai Kontrak Baru 2024 Rp 20 Triliun

25 Desember 2023

Waskita Karya Targetkan Nilai Kontrak Baru 2024 Rp 20 Triliun

Per November 2023, Waskita Karya telah membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 14,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya PHK 500 Karyawan, Bakal Berlanjut Tahun Depan?

25 Desember 2023

Waskita Karya PHK 500 Karyawan, Bakal Berlanjut Tahun Depan?

Langkah ini merupakan salah satu upaya Waskita untuk memperbaiki kinerja dengan mengurangi beban perusahaan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Profil Dirut Baru Waskita Karya hingga Janji Kaesang BPJS Gratis Realistis?

11 Desember 2023

Terpopuler Bisnis: Profil Dirut Baru Waskita Karya hingga Janji Kaesang BPJS Gratis Realistis?

Berita terpopuler ekonomi bisnis sepanjang Ahad kemarin 10 Desember 2023, dimulai dari rekam jejak Muhammad Hanugroho dirut Waskita Karya yang baru.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Tunjuk Hanugroho Menjadi Dirut Waskita Karya, Perseroan Diharap Lebih Solid

9 Desember 2023

Erick Thohir Tunjuk Hanugroho Menjadi Dirut Waskita Karya, Perseroan Diharap Lebih Solid

Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Muhammad Hanugroho sebagai Direktur Utama PT Waskita Karya (Persero).

Baca Selengkapnya

Waskita Terancam Delisting dari Bursa, Stafsus Erick Thohir: Ada Solusi, Tenang

27 November 2023

Waskita Terancam Delisting dari Bursa, Stafsus Erick Thohir: Ada Solusi, Tenang

Saham Waskita Karya berpotensi delisting dari Bursa Efek Indonesia. Stafsus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, buka suara soal ini.

Baca Selengkapnya

Sengketa Piutang Jusuf Kalla dan Waskita Karya, Erick Thohir: Bukan Proyek di Jaman Saya

13 Oktober 2023

Sengketa Piutang Jusuf Kalla dan Waskita Karya, Erick Thohir: Bukan Proyek di Jaman Saya

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi sengketa piutang antara Jusuf Kalla dengan PT Waskita Karya: Bukan proyek jaman saya.

Baca Selengkapnya

Sengketa Piutang Jusuf Kalla dan Waskita Karya, Ternyata untuk Proyek Ini

13 Oktober 2023

Sengketa Piutang Jusuf Kalla dan Waskita Karya, Ternyata untuk Proyek Ini

Pendiri Kalla Group, Jusuf Kalla (JK) menyebutkan bahwa PT Waskita Karya (Persero) belum membayar utang kepada anak perusahaannya. Ini proyeknya.

Baca Selengkapnya

Putusan PKPU Waskita Karya Dibacakan Hari Ini, Stafsus Erick Thohir: Kecil Kemungkinan Pailit

24 Agustus 2023

Putusan PKPU Waskita Karya Dibacakan Hari Ini, Stafsus Erick Thohir: Kecil Kemungkinan Pailit

Putusan penundaan kewajiban pembayaran utang alias PKPU Waskita Karya akan diumumkan pada hari ini. Stafsus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga, buka suara perihal ini.

Baca Selengkapnya

Putusan Sidang PKPU Waskita Karya Ditunda, Diputuskan Kamis Besok

21 Agustus 2023

Putusan Sidang PKPU Waskita Karya Ditunda, Diputuskan Kamis Besok

Sidang penundaan kewajiban pembayaran utang alias PKPU PT Waskita Karya (Persero) Tbk telah mencapai babak akhir.

Baca Selengkapnya

Mengenal Hutama Karya yang Akan Menjadi Induk Waskita Karya

15 Agustus 2023

Mengenal Hutama Karya yang Akan Menjadi Induk Waskita Karya

Waskita Karya dikabarkan akan masuk menjadi anak usaha Hutama Karya. Berikut ini sejarah Hutama Karya yang terkenal dengan teknologi beton pra-tekan pertama di Indonesia.

Baca Selengkapnya