Resmikan New Priok, Jokowi: Kita Tidak Mau Tertinggal

Reporter

Selasa, 13 September 2016 17:06 WIB

Presiden Joko Widodo (tengah) melihat lokasi pengoperasian terminal petikemas atau New Priok Container Terminal (NPCT) 1 Kalibaru, Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Jakarta, 13 September 2016. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian Terminal Peti Kemas Kalibaru Pelabuhan Utama Tanjung Priok atau disebut New Priok Container Terminal One hari ini, Selasa 13 September 2016.

Presiden meminta inovasi pembangunan infrastruktur harus dipercepat. Hal ini mengingat persaingan antar negara semakin sengit.

Jokowi mengatakan semua negara sudah membangun inovasi baru dan fasilitas yang mendukung daya saing. "Kita juga tidak mau kalah dan tertinggal," kata Jokowisaat meresmikan pengoperasian Terminal Peti Kemas Kalibaru Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Jakarta, Selasa 13 September 2016.

Jokowi mendesak Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan PT Pelindo II untuk segera memulai pembangunan proyek lanjutan tersebut. "Secepatnya harus segera dilakukan," ucapnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Terminal Petikemas Kalibaru

Terminal Kalibaru dibangun mulai 2012 dan memakan waktu konstruksi selama tiga tahun. Pada 18 Agustus 2016, Kalibaru dioperasikan secara komersial oleh perusahaan patungan antara IPC TPK dengan konsorsium Mitsui - PSA - NYK Line.

"Terminal dibangun untuk memenuhi kebutuhan peti kemas dan kargo di Indonesia," kata Direktur Utama PT Pelindo II Elvyn G. Masassya.

Terminal Peti Kemas Kalibaru memiIiki luas Iahan sekitar 32 hektare dan berkapasitas sebesar 1,5 juta TEUs per tahun. Total panjang dermaga 450 meter. Elvyn mengatakan dermaga akan diperpanjang menjadi 850 meter pada akhir 2016.

Sementara kedalaman mencapai -14 meter LWS dan akan dikeruk secara bertahap hingga -20 meter LWS. Terminal baru ini diproyeksikan untuk dapat melayani kapal peti kemas dengan kapasitas 13-15 ribu TEUs dengan bobot di atas 150 ribu DWT.

Simak: Jokowi Soroti Waktu Sandar Kapal di Pelabuhan Belawan

Elvyn menambahkan New Priok terdiri dari tiga terminal peti kemas dan dua terminal produk. Pembangunan fase kedua akan dilaksanakan setelah pengoperasian fase kesatu.

Elvyn berharap kehadiran Terminal Peti Kemas Kalibaru dapat memperlancar arus kapal dan barang dalam perdagangan domestik dan internasional. "Ke depan, kami akan membangun kapasitas, konektivitas dan integrasi logistik maritim," kata dia. Ia berharap Terminal Peti Kemas Kalibaru dapat memperkuat rantai logistik serta mampu memperkuat daya saing dan perdagangan Indonesia di kancah dunia.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

1 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

2 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

3 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

5 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

5 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

6 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

6 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

10 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

12 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya