Dirjen Pajak: Wajib Pajak Besar Kami Telepon Setiap Hari  

Reporter

Rabu, 7 September 2016 08:15 WIB

Ken Dwijugiasteadi, Direktur Jenderal Pajak. pajak.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Ken Dwijugiasteadi berujar satuan tugas atau task force yang dibentuknya selalu memonitor wajib pajak besar setiap hari agar mereka segera mengikuti program amnesti pajak atau tax amnesty. Task force itu pun, kata dia, bertugas memberikan bantuan apabila wajib pajak besar mengalami kesulitan.

"Ada task force kami yang setiap hari memonitor dan bertanya kepada wajib pajak besar, ‘Kapan ikut?’. Bukan hanya satu orang. Ada satu tim yang berisi sepuluh orang menelepon satu orang. Ditelepon, diingetin," katanya di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa, 6 September 2016.

Ken optimistis sebagian besar wajib pajak besar akan mengikuti program amnesti pajak dalam sisa periode pertama ini, yakni hingga 30 September mendatang. "Siapa gerangan? Saya tidak boleh sampaikan. Tapi masih akan banyak lagi karena mereka saling bertanya. Ini akan terus berlanjut," ujarnya.

Ken menambahkan, target program amnesti pajak sebesar Rp 165 triliun tidak hanya fokus pada uang tebusan. "Ada repatriasi, deklarasi, dan kewajiban membayar tunggakan pajak," katanya. Selain itu, menurut Ken, tujuan program amnesti pajak adalah mendapatkan basis pajak atau tax based yang baru.

Hingga akhir pekan lalu, Kepala Kantor Wilayah Wajib Pajak Besar Direktorat Jenderal Pajak Mekar Satria Utama mengatakan sudah terdapat 55 wajib pajak besar yang mengikuti program tax amnesty hingga akhir pekan lalu. Adapun total harta yang dilaporkan 55 wajib pajak besar tersebut mencapai Rp 40 triliun.

Jumlah tebusan yang didapatkan dari 55 wajib pajak besar tersebut, menurut Mekar, sebesar Rp 878 miliar. Ia menambahkan, dana repatriasi dari para wajib pajak besar tersebut sudah mencapai Rp 5,8 triliun dari total harta Rp 40 triliun yang dilaporkan.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

9 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Banggakan Rasio Pajak Orba, Begini Respons Direktorat Jenderal Pajak

39 hari lalu

Prabowo Banggakan Rasio Pajak Orba, Begini Respons Direktorat Jenderal Pajak

Respons Direktorat Jenderal Pajak terhadap pernyataan Prabowo Subianto yang membanggakan rasio pajak era Orba.

Baca Selengkapnya

Dampak Menggunakan Materai Palsu, Bisa Mengurangi Pendapatan Pajak Negara

42 hari lalu

Dampak Menggunakan Materai Palsu, Bisa Mengurangi Pendapatan Pajak Negara

Penggunaan meterai palsu secara marak bisa mengganggu sistem pajak dan merugikan negara

Baca Selengkapnya

Rafael Alun Tetap Dihukum 14 Tahun Penjara di Putusan Banding

50 hari lalu

Rafael Alun Tetap Dihukum 14 Tahun Penjara di Putusan Banding

Rafael Alun Trisambodo, bekas pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, dalam putusan banding tetap menjatuhkan vonis 14 tahun penjara. Dengan denda Rp 500 juta.

Baca Selengkapnya

DJP Kantongi Setoran Pajak Digital Rp 16,9 Triliun, Ini Rinciannya

5 Januari 2024

DJP Kantongi Setoran Pajak Digital Rp 16,9 Triliun, Ini Rinciannya

DJP Kemenkeu mencatat telah memungut pajak pertambahan nilai perdagangan melalui sistem elektronik alias pajak digital sebesar Rp 16,9 triliun pada akhir 2023.

Baca Selengkapnya

KPK Yakin Rafael Alun akan Divonis Bersalah dalam Sidang Putusan Tipikor Hari Ini

4 Januari 2024

KPK Yakin Rafael Alun akan Divonis Bersalah dalam Sidang Putusan Tipikor Hari Ini

KPK meyakini PN Jakpus akan menyatakan bersalah terdakwa eks pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo dalam pembacaan vonis.

Baca Selengkapnya

Rafael Alun Ungkit Jasa ke Negara Agar Dibebaskan, IM57: Jangan Kaburkan Tindakan Koruptif

3 Januari 2024

Rafael Alun Ungkit Jasa ke Negara Agar Dibebaskan, IM57: Jangan Kaburkan Tindakan Koruptif

Ketua IM57+ Institute M Praswad Nugraha mengatakan jasa Rafael Alun sebagai abdi negara sudah terbayar melalui gaji dan fasilitas.

Baca Selengkapnya

Ganjar Kritik Sistem Perpajakan: Ruwet, Mestinya Diurus Lembaga di Bawah Presiden

12 Desember 2023

Ganjar Kritik Sistem Perpajakan: Ruwet, Mestinya Diurus Lembaga di Bawah Presiden

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengusulkan supaya pajak diurus oleh lembaga yang langsung di bawah presiden.

Baca Selengkapnya

Strategi Ganjar Genjot Pajak: Jangan Berburu di Kebun Binatang, Jangan Mancing di Kolam

12 Desember 2023

Strategi Ganjar Genjot Pajak: Jangan Berburu di Kebun Binatang, Jangan Mancing di Kolam

Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, mengkritik implementasi sistem perpajakan di Indonesia yang menurutnya masih rumit.

Baca Selengkapnya

2024 NIK Jadi NPWP, Ini Cara Memadankannya

29 November 2023

2024 NIK Jadi NPWP, Ini Cara Memadankannya

Setelah tanggal 31 Desember 2023, masyarakat menggunakan NIK untuk melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. Begini caranya jadi NPWP

Baca Selengkapnya