Pengusaha Domestik Dimintai Kuasai Pasar Nasional

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 7 September 2016 02:05 WIB

Enggartiasto Lukito. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku usaha domestik diminta untuk bisa menguasai pasar dalam negeri seriing dibukanya komunitas ekonomi Asean. Selain itu, peningkatan daya saing menjadi kunci utama pelaku usaha untuk bisa merebut pasar regional.


Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito mengungkapkan Indonesia tetap konsisten untuk mewujudkan komunitas ekonomi Asean (Asean Economy Community/AEC) dengan masing-masing negara membuka diri terhadap produk negara-negara Asean.


Namun demikian, Indonesia juga akan mengendalikan pasar dalam negeri agar produk-produk lokal tetap bisa bersaing dengan produk-produk negara tetangga.


“Kita harus membuka diri di dalam perdagangan ini, di sisi lain kita akan mengendalikan dan menjaga pasar kita sendiri. Itu pasti. Jadi keseimbangan antara kedua hal ini harus kita jaga,” katanya seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Selasa (6 September 2016).


Menurutnya, posisi Indonesia dalam AEC tersebut diuntungkan dari nilai tawar sehingga sangat diperhitungkan. Hanya saja, Indonesia tidak akan menyombongkan diri. Untuk itu, pemerintah akan terus berupaya meningkatkan daya saing produk-produk dalam negeri dalam menghadapi pasar bebas Asean itu.


Advertising
Advertising

Oleh karena itu, dia menilai daya saing industri dalam negeri menjadi kunci selain untuk kepentingan domestik juga untuk bisa merebut pasar regional di kawasan Asean. “Competitiveness itu untuk kepentingan internal dan juga dalam menghadapi eksternal,” jelasnya.


Enggar menjanjikan pihaknya akan melakukan proteksi dalam meningkatkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di tengah dibukanya AEC sehingga mereka bisa tumbuh dan berkembang, terjaga dan kompetitif.


Ada tawaran, lanjutnya, misalnya untuk saling membuka zero tarif dan sebagainya. Namun, Indonesia kini berhitung dimana letak untung ruginya. Hanya saja, dia menekankan bahwa pihaknya harus membuka pasar buat mereka.


BISNIS

Berita terkait

Di Musda IX HIPPI Fadel Muhammad Jabarkan IKN dan Tantangan Jakarta

8 Desember 2022

Di Musda IX HIPPI Fadel Muhammad Jabarkan IKN dan Tantangan Jakarta

Jakarta tetap menjadi pusat bisnis dan di Kalimantan Timur menjadi pusat pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Korban Ricuh Munas HIPMI Lapor ke Polisi, Kapolresta Periksa dan Kumpulkan Bukti

22 November 2022

Korban Ricuh Munas HIPMI Lapor ke Polisi, Kapolresta Periksa dan Kumpulkan Bukti

Keributan di munas Hipmi disebut karena masalah personal.

Baca Selengkapnya

Hippi: Pengusaha Besar Menimbun Minyak Goreng Harus Dijatuhi Hukuman

23 Februari 2022

Hippi: Pengusaha Besar Menimbun Minyak Goreng Harus Dijatuhi Hukuman

Hippi minta produsen minyak goreng besar di Indonesia untuk terus membanjiri pasar atau melakukan operasi pasar guna memenuhi pasokan warga.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla: Negara Kuat Didukung Para Pengusaha Kuat  

1 Juli 2017

Jusuf Kalla: Negara Kuat Didukung Para Pengusaha Kuat  

JK mengatakan pemerintah memiliki 25 persen saham dari pajak pendapatan perusahaan yang dikelola pengusaha.

Baca Selengkapnya

Dipuji Wapres Kalla, Sandiaga Janji Cetak 200 Ribu Wirausahawan

25 April 2017

Dipuji Wapres Kalla, Sandiaga Janji Cetak 200 Ribu Wirausahawan

Sandiaga mengatakan semangat kewirausahaan memotivasinya selama ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ajak Pengusaha Muda Garap Tiga Sektor Ini

27 Maret 2017

Jokowi Ajak Pengusaha Muda Garap Tiga Sektor Ini

Ada tiga sektor yang bisa digarap oleh pengusaha muda di antaranya adalah sektor pariwisata.

Baca Selengkapnya

APINDO Dorong Industri Padat Karya Dapat Insentif di 2017

20 Desember 2016

APINDO Dorong Industri Padat Karya Dapat Insentif di 2017

Salah satu contoh kebijakan yang belum berjalan itu adalah
diskon tarif listrik untuk beberapa usaha tertentu.

Baca Selengkapnya

Puluhan Pengusaha Cina Pastikan Indonesia Aman  

6 Desember 2016

Puluhan Pengusaha Cina Pastikan Indonesia Aman  

Sebanyak 130 pengusaha Cina mengunjungi Indonesia untuk
memastikan Indonesia aman.

Baca Selengkapnya

Dampak Demonstrasi Harus Dibayar Mahal

16 November 2016

Dampak Demonstrasi Harus Dibayar Mahal

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengakui dampak demonstrasi yang terjadi beberapa waktu lalu harus diganti.

Baca Selengkapnya

Untung, Pengusaha Berlian di India Bagi-Bagi Ribuan Mobil

28 Oktober 2016

Untung, Pengusaha Berlian di India Bagi-Bagi Ribuan Mobil

Pengusaha berlian bernama Savjibhai Dholakia selalu membagi-bagikan keuntungan perusahaan kepada karyawannya.

Baca Selengkapnya