Sukuk Tabungan Laris Diborong 11.338 Investor Individu  

Reporter

Senin, 5 September 2016 13:43 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberi sambutan saat peluncuran Sukuk di Kementerian keuangan, Jakarta, 19 Agustus 2016. Kementerian Keuangan menetapkan tingkat imbalan Sukuk Tabungan Seri ST-001 sebesar 6,9 persen per tahun yang pembayarannya dilakukan secara bulanan dalam jumlah tetap. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Penerbitan Sukuk Tabungan Seri ST-001 diborong 11.338 investor individu dengan nilai pembelian Rp 2,58 triliun. Belasan ribu investor individu tersebut, kata Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Robert Pakpahan, berasal dari 32 provinsi.

Menurut Robert, jumlah investor terbanyak berada pada kisaran nominal Rp 2-50 juta, yaitu sebesar 47 persen. Hal tersebut menandakan sukuk tabungan mampu menjangkau investor individu kecil sehingga memiliki kualitas keretailan yang baik," ucapnya di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 5 September 2016.

Menurut Robert, investor yang membeli sukuk tabungan dengan nominal Rp 52-100 juta adalah sebanyak 18 persen dan nominal Rp 102-500 juta adalah sebanyak 27 persen. "Adapun investor dengan nominal pembelian di atas Rp 500 juta adalah sebanyak 8 persen," katanya.

Baca Juga: Sri Mulyani: Lewat Sukuk, Masyarakat Bisa Danai Defisit

Robert menambahkan, investor sukuk tabungan terbanyak berasal dari Indonesia bagian barat, kecuali DKI Jakarta, yakni 59 persen. Sedangkan, investor dari DKI Jakarta sebesar 32 persen, investor dari Indonesia bagian tengah 6 persen, dan investor dari Indonesia bagian timur 3 persen.

Berdasarkan kelompok profesi, investor didominasi oleh pegawai swasta dan profesional, yakni 40 persen. Investor wiraswasta 18 persen, PNS dan TNI/Polri 13 persen, pegawai otoritas/lembaga/BUMN/BUMD 13 persen, ibu rumah tangga 9 persen, dan lain-lain, seperti pensiunan, pelajar, serta pekerja seni 7 persen.

Adapun berdasarkan kelompok usia, investor terbanyak berada pada kelompok usia 41-55 tahun, yakni 39 persen. Sedangkan, kelompok usia lebih dari 55 tahun 35 persen dan kelompok usia 25-40 tahun 24 persen. "Investor pada kelompok usia kurang dari 25 tahun sebesar 2 persen," ujar Robert.

Simak: Harga Gas di Indonesia Mahal, Siapa Biang Keladinya?

Pada 22 Agustus lalu, Kementerian Keuangan meluncurkan Sukuk Tabungan Seri ST-001 yang berdasarkan prinsip syariah. Imbalan sukuk tabungan ini bersifat tetap, yakni 6,9 persen per tahun yang dibayar pada tanggal 7 setiap bulannya. Namun, sukuk tabungan ini tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder.

Jumlah minimum pembelian sukuk tabungan ini adalah sebesar Rp 2 juta. Adapun jumlah maksimum pembelian sukuk tabungan tersebut mencapai Rp 5 miliar. Sukuk tabungan tersebut akan diterbitkan pada 7 September mendatang. Sukuk ini akan jatuh tempo pada 7 September 2018.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan sukuk tabungan dengan seri ST-001 diterbitkan dalam rangka demokratisasi obligasi pemerintah. Penerbitan sukuk tabungan ini juga untuk menciptakan inklusi keuangan di masyarakat.

"Saya ingin masyarakat punya kesempatan dan berperan dalam mendanai defisit dari fiskal," ucap Sri Mulyani dalam peluncuran sukuk tabungan dengan seri ST-001 tersebut di gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Agustus 2016.

Sri Mulyani berujar, penerbitan sukuk tabungan ini juga akan mendorong pendalaman dari para pemilik obligasi pemerintah. "Makin luas dan makin banyak yang memiliki (obligasi) jadi lebih stabil. Maka kami upaya terus dengan diversifikasi instrumen untuk menjangkau masyarakat."

ANGELINA ANJAR SAWITRI


Berita terkait

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

3 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

6 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

7 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

8 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

8 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

27 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

Otorita IKN Gandeng BSI, Siapkan Layanan Perbankan Syariah di Ibu Kota Baru

35 hari lalu

Otorita IKN Gandeng BSI, Siapkan Layanan Perbankan Syariah di Ibu Kota Baru

Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN atau OIKN) meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Syariah Indonesia atau BSI.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

39 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Danamon Syariah Gelar Travel Fair hingga 24 Maret 2024, Layani Daftar Ibadah Haji dan Umrah

40 hari lalu

Danamon Syariah Gelar Travel Fair hingga 24 Maret 2024, Layani Daftar Ibadah Haji dan Umrah

Bank Danamon Syariah menggelar Travel Fair 2024 untuk membantu nasabah yang ingin menunaikan ibadah haji dan umrah. Acara berlangsung di Gandaria City Mall, Jakarta, mulai 21 sampai 24 Maret 2024.

Baca Selengkapnya