Idul Adha, Mentan Siapkan 10 Ribu Ton Daging Impor  

Reporter

Senin, 29 Agustus 2016 16:31 WIB

2.390 sekor sapi yang didatangkan dari Australia tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 2 September 2015. Impor sapi potong dari Australia guna meredam kenaikan harga daging sapi. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian akan mendatangkan 10 ribu ton daging impor. Menurut Menteri Pertanian Amran Sulaiman, daging impor ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Adha.

"Kami sudah buka impor, sebentar lagi datang 10 ribu ton," kata Amran di kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin, 29 Agustus 2016. Mentan tidak menjawab ketika ditanya asal negara daging impor itu. "Pokoknya jangan ditanya dari mana."

Amran menjelaskan daging-daging impor itu didatangkan dari sejumlah negara. Namun, yang paling penting adalah pemerintah hadir menyiapkan daging untuk kebutuhan masyarakat Indonesia. "Intinya daging kami siapkan," ujarnya.

Baca Juga: Kementan Estimasi Daging Impor Masuk Lebih dari 10 Ribu Ton

Amran menjanjikan saat daging impor itu masuk, maka harga bisa diturunkan sampai di bawah harga yang ditetapkan Presiden Joko Widodo, yaitu Rp 80 ribu. "Harganya nanti di bawah Rp 80 ribu per kilogram," tuturnya.

Kementerian Pertanian sebelumnya berencana mendatangkan daging kerbau dari India. Rencana impor kerbau ini untuk memberikan variasi kepada konsumen sehingga bisa menekan harga daging sapi.

Ihwal impor daging kerbau, Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian Banun Harpini mengatakan pihaknya sedang menuntaskan protokol karantina dengan pemerintah dan otoritas India. Sebab, Indonesia meminta jaminan kepada India agar daging tersebut memenuhi syarat sampai dikapalkan.

Simak: Muhammadiyah Akan Gugat UU Pengampunan Pajak ke MK

"Agar sesuai dengan impor protokol yang diputuskan Direktur Jenderal Peternakan," kata Banun di kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Juli 2016. Banun menambahkan, saat ini pihaknya masih fokus pada kerja sama daging kerbau impor dengan India. Ditegaskan bahwa impor daging kerbau tidak dilakukan dalam waktu dekat.

DIKO OKTARA

Berita terkait

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

3 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

10 jam lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

2 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

3 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

8 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

9 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

9 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

10 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

10 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

14 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya