RAPBN 2017 Disambut Positif, IHSG Diprediksi Menguat  

Reporter

Rabu, 17 Agustus 2016 12:01 WIB

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato pada Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 2016 di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 16 Agustus 2016. Jokowi menyinggung soal lembaga-lembaga peradilan yang terus memperkuat kinerjanya.TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Riset NH Korindo Securities Reza Priyambada menyebutkan penguatan yang terjadi pada bursa saham tidak terlepas dari sentimen positif terkait dengan pidato Presiden Joko Widodo tentang optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Presiden Jokowi, dalam pembacaan Nota Keuangan dan RAPBN 2017 di DPR, Selasa, 16 Agustus 2016, mengatakan pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2017 sebesar 5,3 persen atau naik tipis dibanding estimasi APBN Perubahan 2016 sebesar 5,2 persen.

Reza mengatakan pelaku pasar akan merespons positif pidato Presiden. Dalam perdagangan Kamis, 18 Agustus 2016, indeks harga saham gabungan diperkirakan akan melanjutkan penguatan. "IHSG berada pada rentang support di level 5.396-5.420 dan resistan di level 5.337-5.309. Namun tetap cermati berbagi sentimen yang dapat mempengaruhi laju indeks harga saham gabungan," ujar Reza dalam keterangan tertulis, Rabu, 17 Agustus 2016.

Baca: Fadli Zon: Pembangunan Infrastruktur Tak Berpihak kepada Rakyat

Dalam penutupan perdagangan kemarin, IHSG berakhir dengan penguatan saat penutupan sesi II, yakni naik 0,96 persen ke level 5.371,86. Sebanyak 119 saham melemah, 202 saham naik, 106 saham stagnan, dan 80 saham tidak ditransaksikan. Hingga penutupan perdagangan, 76,58 miliar lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,590 triliun.

Sedangkan dari sisi sektoral, 10 sektor kompak mengantarkan IHSG dalam penguatannya dengan kenaikan tertinggi adalah industri dasar yang menguat 2,2 persen, agrikultur menguat 1,9 persen, properti naik 1,4 persen, konsumer dan manufaktur kompak naik 1,3 persen, serta sektor finance naik 0,8 persen.

Simak: Sri Mulyani Siapkan 5 Langkah Capai Target Penerimaan Pajak

Asing masih mencatatkan aksi beli di pasar reguler sebesar Rp 3,485 triliun serta aksi jual Rp 2,907 triliun.

"Sehingga asing masih mencatatkan net buy di pasar reguler, yakni Rp 577,728 miliar, dengan saham TLKM yang masih menjadi primadona, diikuti saham ADRO, KLBF, serta BBRI," ujar Reza.

DESTRIANITA

Berita terkait

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

1 menit lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

1 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

1 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

4 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

4 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

4 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

5 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

7 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

8 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

8 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya