Kwik Kian Gie: Perlu Gerakan Budi Utomo di Bidang Ekonomi  

Reporter

Selasa, 9 Agustus 2016 15:12 WIB

Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kwik Kian Gie seusai pemeriksaan di kantor KPK, Jakarta, Selasa (2/4). Saat dimintai keterangan oleh wartawan Kwik Kian Gie hanya menjawab dengan kata "Rahasia" .TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar ekonomi Kwik Kian Gie menilai Indonesia belum merdeka dari penjajahan elite politik yang menggerogoti perekonomian melalui korupsi. Menurut dia, harus ada gerakan seperti organisasi Budi Utomo tapi dalam bidang ekonomi.

Budi Utomo adalah gerakan politik kaum pribumi pada 1908 yang menuntut Indonesia lepas dari penjajahan. “Pertemuan kongres rakyat, berhadapan dengan penguasa,” katanya di kantor Pengurus Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Selasa, 9 Agustus 2016.

Menurut Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Nasional era Presiden Megawati itu, bangsa Indonesia perlu mengerahkan organisasi massa yang memiliki cabang di daerah untuk merumuskan langkah memerangi para penguasa ekonomi. Dia mencontohkan, Muhammadiyah bisa membentuk gerakan yang mewakili aspirasi dari setiap daerah.

Harapannya, para penguasa bisa mengetahui aspirasi yang diinginkan masyarakat di daerah. Hasil kongres para ormas tersebut, ucap Kwik, bisa berbentuk kesepakatan. “Sumpah rakyat,” ujarnya.

Kwik menuturkan upaya itu bukan bertujuan merdeka secara konstitusional, tapi merdeka secara ekonomi dari pelaku tindak pidana korupsi.

Pengamat ekonomi Universitas Gadjah Mada, Revrisond Baswir, mengimbuhkan, saat ini pemerintahan belum mampu memahami arti Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 yang membahas soal demokrasi ekonomi. Wakil rakyat, kata dia, juga cenderung mengabaikan pesan konstitusi tersebut dengan kebijakan-kebijakan yang menguntungkan kelompok tertentu dan dirinya sendiri.

Baswir menilai gagasan Kwik perlu diimplementasikan untuk menjaga demokrasi ekonomi di Indonesia. Ia menyebutkan demokrasi ekonomi berarti kedaulatan ekonomi berada di tangan rakyat. Namun kongres rakyat harus dibarengi dengan pemahaman ekonomi kerakyatan bagi semua pihak. “Yang lebih penting, rakyat bisa mengendalikan jalannya roda ekonomi,” ujarnya.

DANANG FIRMANTO




Berita terkait

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

7 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

15 hari lalu

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

Serangan balasan Iran terhadap Israel meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah. Ketegangan ini menambah beban baru bagi ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sebut Ekonomi Indonesia Kokoh di Tengah Ketidakpastian Global, Jokowi: Alhamdulillah

28 Februari 2024

Sebut Ekonomi Indonesia Kokoh di Tengah Ketidakpastian Global, Jokowi: Alhamdulillah

Presiden Jokowi mengatakan bahwa perekonomian Indonesia cukup kokoh di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia Living Legend Companies Awards 2024

2 Februari 2024

Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia Living Legend Companies Awards 2024

PT Pegadaian dinobatkan sebagai Diamond Living Legend Company in Realizing Society Welfare Through Innovative and Inclusive Products and Services

Baca Selengkapnya

HUT PDIP ke-51, Selain Megawati Berikut Beberapa Tokoh Pendiri PDI Perjuangan

10 Januari 2024

HUT PDIP ke-51, Selain Megawati Berikut Beberapa Tokoh Pendiri PDI Perjuangan

HUT PDIP ke-51, selain Megawati Soekarnoputri terdapat beberapa tokoh lainnya yang menjadi pendiri PDIP Kwik Kian Gie, Sophan Sophiaan, Panda Nababan

Baca Selengkapnya

APBN Dukung Momentum Pemulihan Ekonomi Indonesia

19 Desember 2023

APBN Dukung Momentum Pemulihan Ekonomi Indonesia

Kinerja anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) hingga pertengahan bulan Desember 2023 tercatat lebih kuat dari target yang ditentukan

Baca Selengkapnya

Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan

19 Desember 2023

Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan

Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan target pertumbuhan ekonomi para kandidat capres dan cawapres Pemilu 2024 cenderung tinggi.

Baca Selengkapnya

Inflasi Terkendali, Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Diprediksi 4,9 Persen

14 Desember 2023

Inflasi Terkendali, Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Diprediksi 4,9 Persen

ADB menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada Asian Development Outlook (ADO) Desember 2023

Baca Selengkapnya

CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI

12 Desember 2023

CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal, mengatakan krisis sektor properti di Cina sangat berpengaruh pada perekonomian Indonesia, terutama pada kinerja ekspor.

Baca Selengkapnya

Kebijakan Fiskal Jadi Penjaga Stabilitas Ekonomi Indonesia

8 Desember 2023

Kebijakan Fiskal Jadi Penjaga Stabilitas Ekonomi Indonesia

Kebijakan fiskal memiliki peranan penting sabagai penjaga stabilitas nasional sekaligus mempertahankan pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya