Menteri Susi Pudjiastuti, memberikan keterangan kepada awak media, di Jakarta, 15 April 2016. Permintaan ini karena Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, belum memberikan rekomendasi. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan bahwa sejumlah negara berminat berinvestasi di industri perikanan Indonesia. Salah satu yang paling dekat adalah investor dari Rusia yang berniat membangun sejumlah cold storage di sejumlah wilayah Indonesia.
"Mereka akan membangun cold storage di 10 pulau terluar di Indonesia," kata Susi Pudjiastuti saat ditemui di kediaman dinasnya, Jalan Widya Chandra V, Jakarta Selatan, Kamis, 4 Agustus 2016.
Susi melanjutkan bahwa investor itu juga akan bekerja sama dengan Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perindo) selama satu tahun di sektor pengolahan. Ia juga mengungkapkan bahwa realisasi investasi sektor perikanan juga mengalami kenaikan.
Selain investor dari Rusia, kata Susi, pengusaha dalam negeri kembali bergairah. Ia menyebut banyak pengusaha dalam negeri di sektor perikanan yang menemui dirinya dan mengungkapkan rencana penambahan kapasitas pabriknya agar kapasitas ekspornya bertambah.
Diketahui memang ada kenaikan realisasi investasi di sektor perikanan dari tahun 2014 ke 2015. Pada 2014, realisasi investasi sektor perikanan sebesar Rp 3,22 triliun dan pada 2015 realisasi sektor perikanan mencapai angka Rp 4,43 triliun.
Bagi Susi, kenaikan realisasi sektor perikanan merupakan bukti bahwa sekarang orang-orang mulai menyadari sektor perikanan menarik untuk investasi. "Ini kan setelah kami perang melawan illegal fishing," ucap Susi.
