Kemendes PDTT Segera Dirikan Klinik BUMDes

Reporter

Kamis, 28 Juli 2016 23:05 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) akan mendirikan klinik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Klinik ini nantinya, akan menjadi wadah koordinasi seluruh BUMDes di Indonesia.

"Klinik BUMDes bisa terpusat di Kemendes sebagai wadah koordinasi BUMDes. Di dalam klinik ini akan ada dokter-dokter mendiagnosis masalah-masalah yang dihadapi setiap BUMDes," ujar Sekjen Kemendes PDTT, Anwar Sanusi melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (28 Juli 2016).

Dalam temu BUMDes se- Jawa Barat dan Banten tersebut, Sekjen Kemendes mengatakan, hal penting harus dikuasai masyarakat untuk mensukseskan BUMDes ada pada sistem manajemen dan pengelolaan keuangan. Selanjutnya, BUMDes juga harus mampu membaca potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia desa untuk mengembangkan BUMDes.

"Nah, di sinilah klinik desa akan dibutuhkan. Melalui klinik ini, permasalahan-permasalahan yang berkenaan dengan BUMDes bisa dikonsultasikan di sini," ujarnya.

Terkait hal tersebut, Sanusi juga mengajak BUMDes untuk membentuk sebuah forum komunikasi BUMDes. Sehingga mellaui forum tersebut, seluruh BUMDes di Indonesia yang saat ini telah terbentuk sebanyak 12.115 BUMDes dapat saling bersinergi, dan saling mengisi kekurangan satu sama lain.

"Ke depan, dana desa bisa digunakan untuk perkembangan BUMDes, dengan syarat infrastruktur telah terpenuhi," katanya.

Sanusi menerangkan, kehadiran BUMDes telah ada sejak Tahun 2005. Kemudian eksistensi BUMDes kembali booming saat UU No 6 Tahun 2014 Tentang desa muncul. Ia merasakan pentingnya membangun dan memberdayakan BUMDes, karena akan menjadi pilar penting bagi pembangunan ekonomi di tingkat perdesaan.

"Banyak dinamika yang muncul saat kita membangun BUMDes. Harapannya jangan sampai BUMDes hanya sekedar papan nama, atau hanya mendirikan saja tanpa ada tindak lanjut. Tahun ini saja ada tambahan 8 ribu BUMDes. Ini tanda bahwa Kemendes berhasil untuk itu," ujarnya.

Pada kesempatan sama, Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Ahmad Erani Yustika menegaskan, BUMDes sebagai penggerak ekonomi desa bukanlah badan hukum, namun lebih memiliki watak sosial.

"Pengurus BUMDes tidak perlu menanyakan berapa gaji ketua, berapa gaji pengurus dan seterusnya. Karena wataknya BUMDes adalah watak sosial. Aspek sosial inilah yang harus dilindungi," katanya.


ANTARA

Berita terkait

BNPT Gandeng Kemendes PDTT Sukseskan Desa Siapsiaga

58 hari lalu

BNPT Gandeng Kemendes PDTT Sukseskan Desa Siapsiaga

Program Desa Siapsiaga merupakan pelibatan semua unsur masyarakat di desa dalam mencegah terorisme.

Baca Selengkapnya

Kemendes Buka Seleksi Tim Teknis dan Fasilitator, 275 Kuota untuk Lulusan S1

27 Oktober 2023

Kemendes Buka Seleksi Tim Teknis dan Fasilitator, 275 Kuota untuk Lulusan S1

Total kebutuhan tim teknis dan fasilitator Kemendes untuk lulusan S1 mencapai 275 orang.

Baca Selengkapnya

Siapa Berhak Dapat BLT Kemiskinan Ekstrem, Apa Saja Kriterianya dan Berapa Besarannya?

26 September 2023

Siapa Berhak Dapat BLT Kemiskinan Ekstrem, Apa Saja Kriterianya dan Berapa Besarannya?

Apa syarat warga dapat Bantuan langsung tunai atau BLT kemiskinan ekstrem? Berapa rupiah yang bisa diperolehnya?

Baca Selengkapnya

Kementerian Kesehatan Luncurkan 3 Fokus Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer

1 September 2023

Kementerian Kesehatan Luncurkan 3 Fokus Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer

Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Kesehatan Masyarakat luncurkan Integrasi Layanan Kesehatan Primer di Jakarta, 31 Agustus 2023. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies Baswedan Soal Kementerian Perkotaan, 10 Negara Ini Punya Menteri Perkotaan

18 Juli 2023

Wacana Anies Baswedan Soal Kementerian Perkotaan, 10 Negara Ini Punya Menteri Perkotaan

Bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan wacanakan Soal Kementerian Perkotaan. Beberapa negara juga tela

Baca Selengkapnya

1.000 Mahasiswa UGM akan Diterjunkan di Kawasan Transmigrasi

17 Mei 2023

1.000 Mahasiswa UGM akan Diterjunkan di Kawasan Transmigrasi

Sekitar 1.000 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) akan diterjunkan untuk melaksanakan program KKN-PPM di kawasan transmigrasi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Internasional Book Fair Digelar di JCC 9-13 November 2022, Targetkan 25 Ribu Pengunjung

9 November 2022

Indonesia Internasional Book Fair Digelar di JCC 9-13 November 2022, Targetkan 25 Ribu Pengunjung

Indonesia Internasional Book Fair akan diikuti 134 peserta dari dalam maupun luar negeri dengan target jumlah pengunjung sebanyak 25 ribu orang.

Baca Selengkapnya

Kementerian Desa PDTT Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Cek Syaratnya

29 September 2022

Kementerian Desa PDTT Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Cek Syaratnya

Informasi lowongan kerja disiarkan melalui situs resmi Kementerian Desa PDTT dan telah merujuk pada surat bernomor 1779/SDM.00.03/IX/2022.

Baca Selengkapnya

Lantai 4 Gedung Kementerian Desa Kebakaran, 16 Mobil Pemadam Dikerahkan

15 September 2022

Lantai 4 Gedung Kementerian Desa Kebakaran, 16 Mobil Pemadam Dikerahkan

16 unit mobil pemadam dan 72 personel Damkar diturunkan untuk memadamkan kebakaran di lantai empat gedung Kemendes PDTT tersebut.

Baca Selengkapnya

Pondok Udik Masuk 10 Besar IDM Tertinggi, Bupati Bogor Ade Yasin Bangga

6 September 2021

Pondok Udik Masuk 10 Besar IDM Tertinggi, Bupati Bogor Ade Yasin Bangga

Menurut Bupati Bogor Ade Yasin, program Samisade bertujuan untuk menstimulasi pembangunan infrastruktur desa.

Baca Selengkapnya