Rusia Impor Pakaian Muslim UKM Bandung  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 27 Juli 2016 06:57 WIB

Ilustrasi busana muslim embos. yushigi.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pakaian muslim buatan pengusaha kecil dan menengah di Bandung menarik perhatian pembeli di sejumlah negara. Sebuah startup lokal menjadi penghubung transaksi ekspor ke Rusia, Amerika Serikat, Australia, dan beberapa negara jiran.

"Dari Rusia pernah transaksi sekitar Rp 100 juta," kata Dayang Melati, pengelola Azzamtrade.com.

Toko pakaian online pemula di Bandung itu lolos tahap seleksi Startup World Cup Indonesia 2016. Pengumuman lolosnya situs tersebut disampaikan panitia di akhir acara Roadshow Startup World Cup Indonesia di Auditorium Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung, Bandung, Selasa, 26 Juli 2016.

Menurut Dayang, usaha yang dikelola tiga orang tersebut dirintis sejak Januari 2016. Mereka mencari pengusaha kecil dan menengah yang berjualan pakaian muslim dan wanita di Balubur Town Square, Jalan Tamansari, Bandung.

"Bukan sekadar penjual, tapi toko yang memproduksi pakaian atau aksesori," ucap Dayang.

Mereka sengaja menyasar kelompok usaha kecil-menengah, bukan merek-merek pakaian muslim terkenal di Bandung. Alasannya, jumlah UKM di Indonesia, menurut data, berjumlah sekitar 42 juta kelompok. Mereka yakin UKM pakaian muslim dan wanita pun melimpah. "Kami cari itu dengan tenaga terbatas, mengenalkan penjualan online untuk market global," ujarnya.

Dayang cs membuat perjanjian dengan pemasok lalu menampilkan berbagai produk pakaian muslim dan wanita, lelaki, serta aksesori di website tersebut. Selain menjadi perantara transaksi dengan minimal pesanan enam barang, mereka ikut berperan sebagai pemeriksa kualitas pesanan dan mengurus pengiriman pesanan.

Enam bulan berjalan, ekspor pakaian muslim terjalin dengan pembeli di Rusia, Amerika Serikat, Australia, Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Pembeli dari Rusia, misalnya, pernah memborong pakaian muslim wanita dan kerudung senilai Rp 100 juta. "Dari Singapura memesan 500 T-shirt muslimah," tutur Dayang.

Mereka menerapkan pembayaran 50 persen oleh pemesan dan membayarkan 30 persen kepada pemasok pada transaksi awal. Keuntungan mereka dari komisi yang tertera jelas dalam surat perjanjian.

ANWAR SISWADI




Berita terkait

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

6 Juni 2022

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

Pahamify, startup edutech, mengkonfirmasi kabar terkait dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada sejumlah karyawannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

10 September 2021

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

Meski bukan pekerjaan mudah, beberapa anak muda Indonesia sukses mendirikan perushaan startup mereka dan mengembangkannya hingga menjadi besar.

Baca Selengkapnya

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

3 Februari 2021

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

Sesi interaktif Google Startup School akan mencakup berbagai topik, dari pemasaran digital, pengetahuan produk, hingga strategi bisnis.

Baca Selengkapnya

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

27 Januari 2021

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, menceritakan kesibukannya setelah dicopot sebagai pembantu presiden.

Baca Selengkapnya

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

15 Desember 2020

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

Mantan Duchess of Sussex, Meghan Markle berinvestasi di startup Clevr Brands. Perusahaan tersebut menjual latte susu oat instan empat rasa.

Baca Selengkapnya

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

3 Desember 2020

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

Berita terpopuler bisnis sepanjang 2 Desember 2020, dimulai dari cerita soal Edhy Prabowo dan istrinya dua kali mendatangi toko jam Rolex di Hawaii.

Baca Selengkapnya

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

26 November 2020

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

Immersion: Women Founders merupakan program pelatihan untuk membekali para perempuan dengan alat dan keterampilan untuk mengembangkan startup mereka.

Baca Selengkapnya

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

16 November 2020

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

Hyundai Startup Challenge 2020 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun ini dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

8 November 2020

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

Festival teknologi dan inovasi bertajuk InnoXJogja 2020 segera digelar di Yogyakarta pada 17-20 November 2020 ini.

Baca Selengkapnya

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

8 Oktober 2020

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

Semangat mereka tetap berapi-api, menuntut pembatalan Undang-undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Baca Selengkapnya