Indonesia-Korea Selatan Sepakati Program Bangun Desa

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Selasa, 19 Juli 2016 21:43 WIB

Presiden Indonesia Joko Widodo berjabat tangan dengan Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye jelang melakukan pertemuan di Blue House di Seoul, Korea Selatan, 16 Mei, 2016. Tidak hanya menggelar pertemuan keperintahan, Jokowi juga dijadwalkan akan menghadiri pertemuan dengan komunitas pebisnis di Korsel. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Anwar Sanusi mengatakan Indonesia dan Korea Selatan sepakat untuk membangun desa bersama-sama.

"Indonesia memiliki semangat serupa dengan gerakan Saemaul Undong yakni semangat gotong royong. Semangat gotong royong merupakan warisan kearifan lokal bangsa Indonesia, yang menjadi elemen penting dalam kehidupan bernegara Indonesia," ujar Anwar usai acara "Indonesia - Korea Knowledge Sharing Forum in Development and Empowerment of Rural Community", di Jakarta, Selasa, 19 Juli 2016.

Saemul Undong merupakan gerakan desa baru di Korea Selatan yang dimulai sejak 1970. Anwar menambahkan gerakan tersebut memiliki kesamaan prinsip dengan Nawacita ketiga yakni membangun Indonesia dari pinggiran.

Sanusi menjelaskan, Saemaul Undong adalah gerakan swadaya dan kerja sama antarmasyarakat perdesaan. Dalam hal ini, masyarakat memiliki kebebasan penuh untuk menentukan jenis pembangunan yang diinginkan desa.

Menurut dia, semangat yang sama juga dilihat pada tekad pemerintah dalam membangun Indonesia dari pinggiran, yang tercermin lewat penyediaan dan penyaluran dana desa.

"Program masif yang dicanangkan Presiden Joko Widodo ini mengusung prinsip yang mengedepankan masyarakat perdesaan dalam perencanaannya. Secara filosofi, dana desa digunakan untuk meningkatkan pelayanan publik di desa, memajukan perekonomian, mengatasi kesenjangan pembangunan antar desa serta memperkuat masyarakat desa sebagai subjek pembangunan," terang dia.

Indonesia dan Korea Selatan telah melakukan kerja sama pembangunan desa sejak Agustus 2015. Sanusi meyakini, kerja sama tersebut akan saling menguntungkan berbagai pemangku kepentingan dalam rangka pembangunan desa, daerah tertinggal dan transmigrasi.

"Kementerian Dalam Negeri Korea Selatan adalah mitra kerjasama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk mempercepat pembangunan desa-desa kita," terang dia.

Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD), Ahmad Erani Yustika, mengatakan apa yang telah dilakukan Korea Selatan juga telah diterapkan Indonesia sejak lama.

"Salah satu yang kerap menjadi cerita sukses pemerintahan adalah bagaimana pemerintah memastikan ketahanan pangan dan kedaulatan pangan tercukupi, serta terpenuhi akses permodalan masyarakat. Itu sudah dikerjakan Indonesia sejak pemerintahan sebelumnya hingga sekarang," tutur Erani.

Salah satu yang baru dilakukan bahwa pemerintah di masa lalu, pembangunan lebih banyak direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah.

"Tapi sekarang, pembangunan dan pemberdayaan desa kekuatannya digeser oleh desa. Maka baru pertama kali ini dana desa langsung disalurkan ke desa-desa," tukas Erani.

ANTARA

Berita terkait

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

30 hari lalu

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

30 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Hadiri Peringatan 50 Tahun Hubungan Diplomatik Korea-Indonesia, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Bilateral

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

27 November 2023

Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Thailand

Bertemu Duta Besar RI untuk Thailand, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia - Thailand

Baca Selengkapnya

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

10 Maret 2023

Mendag Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi Bilateral Indonesia - Inggris

Indonesia dan Inggris telah memiliki forum Joint Economic and Trade Committee (JETCO)

Baca Selengkapnya

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

22 Desember 2022

Jokowi Targetkan Nilai Perdagangan dengan Vietnam Capai US$ 15 Miliar

Jokowi menyebut dalam pertemuan hari ini, dirinya telah menandatangani tiga MoU atau nota kesepahaman tentang kerja sama.

Baca Selengkapnya

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

6 Juni 2022

PM Australia Tawarkan Bantuan Iklim ke Jokowi untuk Pererat Kerja Sama

Kunjungan Anthony Albanese ke Indonesia menjadi pertemuan bilateral pertama bagi pemerintahan Australia yang baru.

Baca Selengkapnya

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

24 November 2021

Bertemu Menlu Prancis, Jokowi Sampaikan 5 Pesan soal Hubungan Kedua Negara

Jokowi menyampaikan terima kasih atas dukungan vaksin Prancis ke Indonesia yang jumlah totalnya akan mencapai 4,8 juta dosis.

Baca Selengkapnya

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

11 Agustus 2021

Insiden Diplomat Nigeria, Kemenlu: Semoga Hubungan Bilatera Tetap Baik

Kementerian Luar Negeri menegaskan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Nigeria telah berjalan baik.

Baca Selengkapnya

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

29 Juli 2021

Semester 1 2021, AstraZeneca Raup USD 1,2 Miliar dari Penjualan Vaksin Covid-19

Perusahaan farmasi multinasional AstraZeneca meraup pendapatan US$ 1,2 miliar dari penjualan vaksin Covid-19 sepanjang semester pertama 2021.

Baca Selengkapnya

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

22 Juni 2021

Indonesia Usul Tingkatkan Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Singapura

Peningkatan kerja sama tersebut antara lain meliputi permintaan bantuan tenaga ahli Singapura untuk pengembangan Innovation Center dan Talent Hub Kemnaker.

Baca Selengkapnya