Dilarang Masuk Jalan Tol, Perusahaan Logistik Rugi Rp 20 Miliar

Rabu, 13 Juli 2016 06:50 WIB

Ribuan kendaraan terjebak kemacetan di Jalan Panturan, Cirebon, Jawa Barat, 4 Juli 2016. Pada H-2 Lebaran, volume kendaraan pemudik yang melintas di Jalur Pantura menuju daerah di Jawa Tengah meningkat. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Managing Director PT Eka Sari Lorena, Eka Sari Lorena Soerbakti, menyatakan distributor logistik menanggung kerugian besar akibat masa truk tak boleh melewati jalan tol saat arus mudik diperpanjang. "(Kerugian) Lebih dari Rp 20 miliar, itu perkiraan minimum, ya. Kalau untuk skala bisnis, angka itu kecil," kata Eka Sari saat ditemui di kantor Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Juli 2016.

Eka menyebut, bagi perusahaan-perusahaan logistik kecil, kerugian Rp 20 miliar bisa dikatakan cukup besar. "Kalau untuk yang (perusahaan) kecil, itu lumayan," ujarnya.

Menurut Eka, dampak perpanjangan ini jelas dirasakan pengusaha perusahaan penyalur logistik. Sebab, perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang tersebut sudah memiliki kontrak. Kontraknya pun sudah diatur, yakni soal pengiriman barang dalam 1 hari. "Perpanjangan ini memang dilakukan agak mendadak."

Hal ini memaksa para pengusaha penyalur logistik bersiasat. Eka mengungkapkan cara yang dilakukan perusahaannya adalah mengirimkan barang jauh-jauh hari. "Jadi sebelum dilarang masuk (jalan tol), sudah kami kirim barang itu.”

Selain cara itu, Eka menyebut cara lain yang dilakukan perusahaannya. Cara lain adalah membawa barang memakai mobil yang lebih kecil atau dengan kereta api. "Kami mencari third party yang bisa jalan."

Eka menjelaskan, di perusahaannya, ada yang khusus melayani transportasi, ada pula yang logistik. Untuk logistik ada dua perusahaan, yaitu Eka Sari Lorena Express dan Logistics. Kalau untuk Express, pihak Lorena memiliki bus Wagon. Bus masih bisa mengangkut barang logistik.

PT Eka Sari Lorena memiliki 400 kendaraan untuk mengangkut logistik. Kontribusi truk logistik terhadap pendapatan perusahaan itu, menurut Eka, masih berimbang dengan pendapatan dari transportasi. "Kalau (soal) margin, lebih bagus angkutan barang."

Menteri Perhubungan, melalui surat edaran Menteri Perhubungan nomor 22 tahun 2016 melarang operasional angkutan barang beroperasi mulai 1 Juli 2016. Larangan ini berlaku untuk jalan-jalan nasional, baik jalan tol maupun non-tol. Seharusnya, pelarangan berakhir pada 10 Juli 2016. Namun waktunya diperpanjang hingga 12 Juli 2016.

DIKO OKTARA


Berita terkait

Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini

12 Desember 2017

Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini

Pemerintah akan memberangkatkan 2.500 pemudik dari Jabodetabek ke tiga kota tujuan ini secara gratis pada libur Natal dan Tahun Baru 2018.

Baca Selengkapnya

Mudik Libur Maulid Nabi 2017: Jumlah Mobil Keluar Jakarta Turun

2 Desember 2017

Mudik Libur Maulid Nabi 2017: Jumlah Mobil Keluar Jakarta Turun

Kondisi kendaraan harus diperhatikan untuk memastikan kelancaran perjalanan mudik dan kembali ke Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan  

2 Agustus 2017

Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan  

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap kondisi jaringan jalan nasional dan semua jalan tol dalam kondisi yang lebih baik pada mudik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Siagakan 13 Mobil Toilet Selama Mudik

10 Juli 2017

Kementerian PUPR Siagakan 13 Mobil Toilet Selama Mudik

Mobil toilet dari Kementerian PUPR disiagakan di 11 titik di tiga ruas jalan tol.

Baca Selengkapnya

Mudik 2018, Puluhan Kilometer Tol Jawa Timur Akan Difungsionalkan

8 Juli 2017

Mudik 2018, Puluhan Kilometer Tol Jawa Timur Akan Difungsionalkan

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan puluhan kilometer jalur tol yang saat ini dibangun dapat difungsikan untuk arus mudik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Tertabrak Truk, Pemudik Sepeda Motor Tewas di Brebes  

7 Juli 2017

Tertabrak Truk, Pemudik Sepeda Motor Tewas di Brebes  

Pemudik bernama Eko Wahyudi, 30 tahun, asal Grobogan, Jawa Tengah, berniat kembali ke Jakarta setelah mudik dan berlebaran di kampung halaman.

Baca Selengkapnya

Polri: Angka Kematian Arus Mudik Lebaran 2017 Turun 41,2 Persen

6 Juli 2017

Polri: Angka Kematian Arus Mudik Lebaran 2017 Turun 41,2 Persen

Kepala Korps Polisi Lalu Lintas Polri mengatakan jumlah korban meninggal dunia pada arus mudik Lebaran 2017 menurun 41,2 persen dari tahun lalu.

Baca Selengkapnya

780 Motor Diangkut Gratis di Bandung Selama Mudik 2017

6 Juli 2017

780 Motor Diangkut Gratis di Bandung Selama Mudik 2017

Sukses di arus mudik 2017, PT KAI Daop II Bandung berharap pemerintah kembali membuka layanan angkutan motor gratis pada arus mudik tahun depan.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Soal Kemacetan Panjang di Rest Area Tol Cipali

5 Juli 2017

Penjelasan Soal Kemacetan Panjang di Rest Area Tol Cipali

Kemacetan di tol Cipali pada saat arus balik mencapai sekitar 80 kilometer.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Banten Dikunjungi 61.950 Wisatawan

4 Juli 2017

Libur Lebaran, Banten Dikunjungi 61.950 Wisatawan

Dinas Pariwisata Provinsi Banten mencatat jumlah wisatawan ke Provinsi Banten selama musim libur Lebaran mencapai 61.950.

Baca Selengkapnya